news-card-video
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Jangan Salah Langkah, Ini 4 Cara Tepat Atasi Tantrum

Anisa Febriyanti Susanto
Undergraduate Student of IISIP Jakarta - Part-Time Blogger
12 Maret 2025 10:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Anisa Febriyanti Susanto tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi anak tantrum. (Sumber: Freepik.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak tantrum. (Sumber: Freepik.com)
ADVERTISEMENT
Tantrum adalah hal yang umum terjadi pada anak, terutama ketika mereka merasa frustrasi atau kelelahan. Tantrum sering kali terjadi pada anak usia 18 bulan hingga 4 tahun. Salah satu penyebab utamanya adalah kurang tidur.
ADVERTISEMENT
Selain itu, tantrum juga dapat dipicu oleh berbagai faktor, seperti kelelahan, rasa lapar, frustrasi, kesulitan berkomunikasi, atau ketidakmampuan mengungkapkan keinginan serta emosi dengan kata-kata. Lalu, apa yang dapat dilakukan jika si kecil mengalami tantrum?
Saat si kecil mengalami tantrum, penting bagi orang tua untuk tidak ikut terbawa emosi. Cobalah untuk bersabar dan berikan waktu kepada si kecil untuk menenangkan diri. Respons yang tenang dari orang tua akan membantu meredakan situasi.
Apakah si kecil lapar, bosan, atau lelah? Dengan memahami penyebabnya, orang tua dapat mengantisipasi dan mencegah tantrum sebelum terjadi.
Ilustrasi seorang ibu memeluk anaknya. (Sumber: Freepik.com)
Setelah si kecil tenang, berikan pelukan atau kata-kata yang menenangkan. Hal ini membantu si kecil merasa aman dan dicintai.
ADVERTISEMENT
Si kecil yang kurang tidur cenderung lebih mudah mengalami tantrum. Kondisi ini terjadi karena kurang tidur dapat menyebabkan suasana hati menjadi tidak stabil, sehingga emosi anak lebih mudah meledak. Oleh karena itu, orang tua perlu memperhatikan kualitas tidur anak setiap malam. Tidak hanya kualitas, kenyamanan saat tidur juga berpengaruh terhadap durasi tidur anak.
Salah satu cara untuk membantu si kecil tidur dengan nyaman adalah menggunakan Comfi Breathing Pillow. Bantal ini breathable atau memiliki sirkulasi udara yang baik karena memiliki struktur rongga berbentuk sarang lebah madu.
Hal ini berfungsi sebagai ventilasi udara, sehingga udara dapat terdistribusi secara merata ke seluruh bagian bantal. Dengan demikian, si kecil tidur menjadi lebih sejuk dan mengurangi keringat berlebih, yang sering kali menjadi penyebab anak tidak tidur nyenyak dan tantrum.
Bantal yang membantu si kecil tidur dengan nyaman. (Sumber: Dokumen Pribadi)
Bantal ini memiliki tingkat keempukan yang tidak terlalu keras maupun terlalu lembut sehingga efektif menopang tulang leher saat tidur. Dengan postur tubuh yang tertopang dengan baik, tidur menjadi lebih nyaman dan terhindar dari pegal serta kekakuan otot pada leher.
ADVERTISEMENT
Dengan menggunakan bantal yang tepat, istirahat menjadi lebih nyaman, Si Kecil bebas dari tantrum, dan siap beraktivitas dengan semangat keesokan harinya.