Ajarkan Anak Bahasa Inggris, Zee Zee Shahab Mengaku Salah

9 Juni 2017 16:58 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Zee Zee Shahab dengan suami dan anaknya (Foto: Instagram @zeezeeshahab)
zoom-in-whitePerbesar
Zee Zee Shahab dengan suami dan anaknya (Foto: Instagram @zeezeeshahab)
ADVERTISEMENT
Mengajarkan anak untuk bicara bahasa asing tentu bagus untuk masa depannya. Tapi, jika menjadikan bahasa asing sebagai bahasa ibu, kelihatannya akan merepotkan. Hal itu dialami oleh aktris Zee Zee Shahab pada putranya, Fauzi Khaleev Putra Revolusi atau Khaleev.
ADVERTISEMENT
Saat mengunjungi kantor kumparan (kumparan.com), Zee Zee mengaku putranya itu sempat speech delay. Ia juga mengakui kesalahan yang ia lakukan dengan suaminya, Prabu Revolusi.
"Aku menyekolahkan dia di sekolah Islam yang tidak menggunakan bahasa Inggris. Padahal, sehari-sehari, aku ngajarinnya pakai bahasa Inggris. Karena di sekolahnya pakai bahasa Indonesia, dia jadi diam," ungkapnya siang itu.
Karena itu, guru di sekolah suka komplain kepada Zee karena Khaleev nyaris tidak pernah bicara.
"Aku bilang, 'Maaf bu, dia enggak bisa bahasa Indonesia'," kata pemain sinetron 'Dan' tersebut.
Akhirnya, wanita berusia 29 tahun itu pergi ke psikolog anak. Ia pun kembali mengakui kesalahannya setelah bertandang ke sana.
ADVERTISEMENT
"Kesalahan aku lah mengajarkan Khaleev pakai bahasa Inggris karena lingkungannya pakai bahasa Indonesia semua. Jadi sekarang, dipaksain ngomong bahasa Indonesia," ungkap wanita berdarah Arab tersebut.
Zee Zee beralasan, ia mengajarkan anaknya untuk bicara bahasa Inggris karena sebuah artikel.
"Artikel tersebut mengatakan bahwa masa-masa golden age seorang anak itu bagus untuk menyerap beberapa bahasa. Kalau sudah di atas 5 tahun, bahasanya nanti makin fasih," ujarnya.
Namun saat ini, Khaleev sudah bisa bicara menggunakan bahasa Indonesia walaupun masih bercampur dengan bahasa Inggris.
"Sudah jauh lebih baik karena sering menonton film kartun yang menggunakan bahasa Indonesia," tuturnya.
Lalu, karena putranya sudah fasih berbahasa Inggris, apakah Zee Zee dan suami akan menyekolahkan Khaleev ke luar negeri?
ADVERTISEMENT
"Iya, penginnya sih, begitu. Dia kan, laki-laki ya. Setelah selesai SMA, terserah dia mau belajar di mana. Penginnya sih, orang tuanya saja, kuliah tinggi. Anaknya juga harus lebih tinggi juga," tutupnya.