Alasan Proyek Idealis Gita Gutawa: Mungkin karena Aku Baru Lulus S2

10 April 2017 15:56 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Gita Gutawa (Foto: Instagram @gitagut)
zoom-in-whitePerbesar
Gita Gutawa (Foto: Instagram @gitagut)
Banyak penyanyi yang sering membuat lagu tentang cinta dan patah hati. Tapi, tidak dengan penyanyi muda Gita Gutawa. Kabarnya, ia sekarang lebih suka bekerja di belakang layar dengan mempersiapkaan lagu-lagu yang ditujukan untuk memperingati hari-hari besar nasional.
ADVERTISEMENT
Itu adalah alasan kenapa wanita 23 tahun ini menghadirkan Gita Puja Indonesia, sebuah proyek apresiasi Gita terhadap Indonesia dengan lagu-lagu hymne patriotis sebagai inspirasi. Lagu-lagu itu kemudian diangkat menjadi sebuah gerakan dan ajakan bagi kaum muda untuk sama-sama mewujudkan apresiasi terhadap Indonesia dan berbuat sesuatu untuk negeri tercinta.
Saat ditemui di peluncuran buku 'Di Balik Layar Film Kartini', Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (9/4), anak dari komposer Erwin Gutawa itu mengaku suka sangat menyukai lagu-lagu yang punya makna besar itu.
"Mungkin karena aku baru lulus S2 kali, ya? Jadinya, aku pengin punya proyek yang idealis. Punya makna dan sudut pandang aku sendiri," akunya saat ditemui di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta Pusat.
ADVERTISEMENT
"Aku kemarin sekolah di luar negeri dan belajar ekonomi kreatif. Seni itu bukan hanya media hiburan, tapi ada nilai lain. Ada nilai ekonominya dan sosial juga. Mungkin, itu yang membuka mata aku. Belakangan ini, aku lagi passionate juga soal lagu nasional. Menurutku, kita unik sekali punya banyak lagu nasional. Di luar negeri paling, hanya ada satu," tambahnya.
Gita Gutawa di Peluncuran buku Fim Kartini. (Foto: Yurika Kencana/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gita Gutawa di Peluncuran buku Fim Kartini. (Foto: Yurika Kencana/kumparan)
Menurut pelantun 'Bukan Permainan' itu, lagu nasional dapat mempengaruhi banyak orang. Buktinya, perbedaan bisa disatukan dengan hanya sebuah lagu.
"Aku menemukan sebuah fakta bahwa lagu nasional pengaruhnya besar sekali. Lagu nasional itulah yang merekatkan kita semua," kata perempuan yang telah selesai menempuh pendidikan S2 di London School of Economics and Political Science, Inggris, dengan jurusan Culture and Society ini.
ADVERTISEMENT
Tahun 2017, Gita kelihatannya akan disibukkan dengan kampanye sosialisasi lagu nasionalnya. Meskipun sudah ada rencana yang matang, tetapi bagi penyanyi 'Rangkaian Kata' ini belum tahu kapan saat yang tepat untuk merilis lagu-lagunya karena baru masuk ke proses rancangan lagu.
"InsyaAllah (secepatnya). Aku juga gatel sendiri, sih. Tapi, belum tahu dikeluarinnya gimana dan kapan. Tapi, aku sudah mulai merancang (lagu-lagunya), sih," ungkap Gita.
Baca juga:
Sebelumnya, perempuan bernama asli Aluna Sagita Gutawa ini telah merilis 4 album, yaitu 'Gita Gutawa' (2007), 'Harmoni Cinta (Love's Harmony' (2009), 'Balada Shalawat (Ballads for Salah)' (2010), dan 'The Next Chapter' (2014).
ADVERTISEMENT