Momen-momen Istimewa di Konser 'One Love Manchester'

Ariana Grande di One Love Manchester (Foto: Dave Hogan/One Love Manchester/Handout via REUTERS)

Akhirnya, Ariana Grande sukses menyelesaikan konser penggalangan dana 'One Love Manchester' pada Minggu (4/6) kemarin. Konser yang digelar di Emirates Old Trafford Cricket Ground, Manchester, Inggris ini merupakan konser yang diselenggarakan pasca-tragedi bom bunuh diri di konser tunggal pelantun 'Problem' itu di Manchester Arena, pada 22 Mei lalu. Konser yang dihadiri kurang lebih 50.000 penonton dan dimeriahkan oleh sejumlah musisi besar itu berakhir dengan emosional.

kumparan (kumparan.com) telah merangkum beberapa hal penting dari konser 'One Love Manchester'. Yuk, kita simak bersama!

1. Parrs Wood High School Choir dan Ariana Grande nyanyikan 'My Everything'

Saat konser sudah berjalan setengahnya, Ariana kembali ke atas panggung lagi untuk menyanyikan lagu 'My Everything'. Tapi, penyanyi berusia 23 tahun ini tidak sendirian. Ia ditemani oleh paduan suara dari Parrs Wood High School Choir. Sebanyak 26 siswa melengkapi suara Ariana dan bernyanyi bersamanya.

Natasha Seth, seorang siswa berusia 12 tahun dari sekolah tersebut mendapatkan bagian untuk membuka lagu pada verse pertama. Ari--panggilan akrab Ariana, pun melanjutkan pada verse dua, membuat suasana semakin emosional.

Saat bernyanyi Natasha terlihat menitikkan air mata. Ariana yang saat itu mengenakan sweater putih kebesaran dengan tulisan 'One Love Manchester' melihatnya, merangkulnya, dan menyelesaikan lagu tersebut bersama-sama.

Kelompok paduan suara itu berkesempatan untuk berbagi panggung dengan Ariana setelah mereka mengunggah cover lagu 'My Everything' ke YouTube. Tujuannya, untuk menghormati 22 korban yang meninggal dunia akibat peristiwa berdarah usai konser Ariana tersebut.

You weren't my everything 'til we were nothing,

And it's taking me a lot to say,

Now that you're gone, my heart is missing something,

So it's time I push my pride away.

2. Black Eyed Peas dan Ariana Grande berkolaborasi menyanyikan 'Where Is The Love?'

Father, Father, Father help us,

Send some guidance from above,

'Cause people got me, got me questionin',

Where is the love?

Tak terasa, lagu hit dari Black Eyed Peas ini sudah menginjak usia 14 tahun. Namun, rasanya setiap lirik dari lagu tersebut masih relevan dalam menggambarkan kondisi dunia saat ini. Karena itu, Will.I.Am, apl.de.ap, dan Taboo membawakan 'Where Is The Love?' di konser 'One Love Manchester'. Ariana pun menggantikan posisi Fergie yang diduga sudah hengkang dari Black Eyed Peas beberapa waktu lalu.

Saat lagu memasuki bagian outro, Will.I.Am mengajak para penonton untuk mengacungkan telunjuk mereka ke langit, yakni merepresentasikan ''satu cinta' yan diambil dari lirik lagu tersebut.

Overseas, yeah, we try to stop terrorism,

But we still got terrorists here livin'.

But if you only have love for your own race,

Then you only leave space to discriminate,

And to discriminate only generates hate,

And when you hate then you're bound to get irate.

3. Liam Gallagher dan Chris Martin bawakan lagu 'Live Forever' milik Oasis

Kehadiran Liam Gallagher pada konser 'One Love Manchester' mengejutkan para penonton. Padahal, menurut laporan NME, nama Liam tidak ada di setlist konser yang bocor beberapa hari sebelum konser di internet.

Setelah membawakan 'Rock n Roll Star' dan lagu terbarunya ,'Wall of Glass', Liam membawakan lagu klasik dari mantan band-nya, Oasis, 'Live Forever'. Di lagu ke-3 itu, Liam ditemani oleh vokalis Coldplay, Chris Martin.

Chris membantu Liam yang bernyanyi dengan bermain gitar. Penampilan mereka yang kembali membuat banyak mata terbelalak itu--kelihatannya--menjadi aksi perdamaian antara Liam dengan Coldplay. Sebelumnya, adik Noel Gallagher itu pernah menyebut Coldplay 'sampah'.

Di konser yang sama, Coldplay juga menyanyikan lagu tersohor Oasis, tak lain dan tak bukan 'Don't Look Back in Anger' bersama Ariana.

Maybe I will never be,

All the things that I wanna be,

Now is not the time to cry,

Now's the time to find out why,

I think you're the same as me,

We see things they'll never see,

You and I are gonna live forever.

4. Suara merdu Ariana Grande di lagu 'One Last Time' dan 'Over the Rainbow '

Ariana berkesempatan untuk menutup konser 'One Love Manchester' untuk kembali memberikan penghormatan kepada korban tragedi bom Manchester. Dua lagu terakhir yang ia bawakan adalah 'One Last Time' miliknya dan ditutup oleh 'Over the Rainbow' yang awalnya dinyanyikan oleh musisi asal Hawaii, Israel Kamakawiwoʻole.

Sebelum membawakan 'One Last Time', Ariana terlihat menitikan air mata. Lagu tersebut pun dibawakan lengkap dengan para musisi yang memeriahkan acara menemaninya di panggung. Penonton pun bersorak saat idolanya ini bernyanyi sambil berusaha menahan tangisnya.

So one last time,

I need to be the one who takes you home,

One more time,

I promise after that, I'll let you go.

Baby I don't care if you got her in your heart,

All I really care is you wake up in my arms,

One last time,

I need to be the one who takes you home.

Ariana Grande (Foto: Dave Hogan/One Love Manchester/Handout via REUTERS)

Konser semakin syahdu saat pemilik album 'Dangerous Woman' itu menyanyikan 'Over the Rainbow'. Lagu yang dipopulerkan oleh Judy Garland itu terdengar semakin berat saat dibawakan Ariana. Tentu saja, karena pikiran penyanyi muda itu dipenuhi dengan tanggung jawabnya atas kejadian bom Manchester yang menyebabkan 22 orang meninggal dan puluhan lainnya terluka.

The colors of the rainbow so pretty in the sky,

Are also on the faces of people passing by,

I see friends shaking hands,

Singing, "How do you do?"

They're really singing, "I, I love you."

Ariana Grande di One Love Manchester (Foto: Dave Hogan/One Love Manchester/Handout via REUTERS)

Namun, keteguhan hatinya lebih besar daripada beban yang ia rasakan. Konser 'One Love Manchester' pun berakhir dengan sukses. Dilansir Billboard, konser tersebut juga berhasil menggalang dana sebesar 3 juta dolar AS atau sekitar Rp 40 miliar. Sebelum konser berlangsung, The British Red Cross yang bekerja sama dengan Ariana untuk 'One Love Manchester' telah mendapat dana sebesar 9 juta dolar AS atau sekitar Rp 119 miliar.

Total keseluruhan, 'One Love Manchester' telah mendapatkan 12 juta dolar AS atau setara dengan Rp 159 miliar.

"Manchester, terima kasih banyak. Aku cinta kalian," ucap Ari dengan nada tercekat karena menahan tangisnya. Ia pun memberikan flying kiss kepada para penonton dan menghilang dari panggung.