Penjelasan Medis Mengapa Selena Gomez Harus Transplantasi Ginjal

Selena Gomez (Foto: Instagam @selenagomez)

Baru-baru ini, penyanyi Selena Gomez baru saja menjalani transplantasi ginjal akibat penyakit lupus yang dideritanya. Sahabatnya sejak tahun 2008, Francia Raisa, adalah pendonor ginjalnya. Selena memberitakan kondisinya dengan mengunggah foto dirinya dan Francia ke akun Instagramnya. Keduanya terbaring berdampingan di atas tempat tidur rumah sakit.

Dilansir USA Today, pelantun 'Bad Liar' ini telah mendokumentasikan penyakitnya sejak ia didiagnosa menderita penyakit tersebut 2 tahun lalu. Penyakit lupus memang dapat mempengaruhi banyak aspek kehidupan, beberapa di antaranya bermasalah dengan kardiovaskular dan gagal ginjal.

Lalu, apa yang membuat penyanyi berusia 25 tahun ini harus menjalani transplantasi ginjal?

"Ini adalah penyakit yang sangat keras," kata Naveed N. Masani, seorang ahli nefrologi dan Direktur Medis dari unit dialisis rawat jalan Rumah Sakit Winthrop, New York University, Amerika Serikat. "Lupus adalah penyakit autoimun utama. 60 sampai 90 persen pasien dengan penyakit ini memang memiliki keterlibatan dengan ginjal."

Naveed pun menjelaskan kenapa ginjal menjadi sasaran empuk penyakit lupus.

"Ginjal adalah bentuk saringan untuk tubuhmu. Setiap menit, 100 tetes darahmu melewati ginjalmu untuk dibersihkan," tuturnya.

Ginjal menyimpan sejumlah fakta menarik (Foto: Thinkstock)

Fungsi ginjal juga tidak akan menurun sampai memerlukan dialisis atau transplantasi dalam beberapa tahun, seperti yang dilakukan Gomez.

"Bergantung pada kapan pasien didiagnosa dan seberapa buruk ginjalnya. Ginjal bisa memburuk dengan cepat," terangnya.

Sama halnya dengan Dokter Alana Levine, seorang ahli reumatologi di New York, AS. Ia mengatakan bahwa salah satu organ yang dapat mempengaruhi lupus adalah ginjal.

"Ketika ginjal meradang, organ tersebut tidak dapat menyaring racun dari tubuh dengan benar melalui air kencing. Ginjal mungkin tidak dapat menyaring darah dengan benar. Dan pada kasus yang parah, pasien bisa menjadi sangat sakit," ucapnya pada Billboard.

Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak penyanyi lagu 'Love You Like A Love Song' itu kenapa ia harus melakukan transplantasi ginjal.