Scarlett Johansson dan Natalie Portman Berebut Peran Lisbeth Salander

15 Maret 2017 12:54 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Scarlett Johansson dan Natalie Portman. (Foto: Reuters)
Karakter fiksi Lisbeth Salander di film 'The Girl with the Dragon Tattoo' akan kembali ke layar lebar. Namun, siapa yang akan menggantikan Rooney Mara, pemeran Salander dalam sekuelnya yang berjudul 'The Girl in the Spider's Web' itu?
ADVERTISEMENT
Dilansir NME, dua aktris ternama Hollywood, Natalie Portman dan Scarlett Johansson, dikabarkan akan bersaing untuk memerankan karakter Salander. Kelihatannya, Johansson akan berjuang keras demi mendapat peran Salander. Pada film pertamanya yang rilis tahun 2011, pemeran Black Widow dalam film 'Captain America: Civil War' itu kalah bersaing dengan Mara untuk mendapatkan peran hacker profesional tersebut.
Untuk dapat melanjutkan sekuel dari buku yang ditulis oleh penulis asal Swedia bernama Stieg Larsson itu, film ini menggandeng Fede Alvarez sebagai sutradara. Alvarez sendiri mengaku gembira atas kesempatan itu.
ADVERTISEMENT
"Aku tidak bisa memikirkan proyek yang lebih hebat," ucap Alvarez.
"Lisbeth Salander adalah sebuah karakter yang diimpikan oleh para sutradara untuk dihidupkan. Kami telah menulis naskah film yang hebat dan sekarang, adalah bagian yang paling seru--mencari Lisbeth kami," lanjut sutradara asal Uruguay itu.
Karena itu, Daniel Craig dan Rooney Mara yang menjadi pemain utama dalam film sebelumnya dikabarkan tidak akan kembali untuk sekuelnya.
Masih menceritakan kisah jurnalis Mikael Blomkvist dan Lisbeth Salander si hacker komputer, film 'The Girl in the Spider's Web' akan menceritakan tentang konflik-konflik di pemerintahan, seperti korupsi dan cyber crime. Meski terjebak di dalamnya, Blomkvist dan Salander mencoba untuk keluar dari dunia kelam tersebut dengan mengungkap kebenarannya.
ADVERTISEMENT
'The Girl in the Spider's Web' rencananya akan tayang di bioskop pada 5 Oktober 2018.