PM Theresa May Selamat Dari Serangan Teror London

22 Maret 2017 23:07 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Theresa May, perdana menteri Inggris. (Foto: Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Theresa May, perdana menteri Inggris. (Foto: Reuters)
Aksi teror terjadi di dekat dekat Gedung Parlemen London pada Rabu (22/3). Ratusan orang yang sedang berada di pusat Kota London tersebut berlarian setelah mendengar tembakan dari area Gedung Parlemen.
ADVERTISEMENT
Mengutip the Independent, serangan yang terjadi pada pukul 14.25 waktu setempat bersamaan, saat parlemen Inggris sedang menjalani sebuah agenda legislatif. Perdana Menteri Inggris, Theresa May, juga berada di lokasi untuk mengikuti agenda parlemen.
Namun berdasarkan sumber Independent, PM May saat ini berada di lokasi yang aman.
Pada saat serangan sedang terjadi, PM May yang masih berada di dalam gedung parlemen langsung di antar ke dalam mobil dinas Jaguar untuk dibawa ke tempat aman.
Sedangkan puluhan anggota parlemen Inggris masih berada di ruang pertemuan. Mereka diminta untuk tetap berada di dalam ruangan hingga keadaan dipastikan aman.
Pengamanan di Gedung Parlemen Inggris. (Foto: REUTERS/Stefan Wermuth)
zoom-in-whitePerbesar
Pengamanan di Gedung Parlemen Inggris. (Foto: REUTERS/Stefan Wermuth)
Insiden serangan ini menyebabkan sedikitnya 12 orang terluka, 4 di antaranya dilaporkan menderita luka serius. Serangan yang dilakukan di areal gedung Parlemen Inggris ini dilakukan oleh seorang pria yang menyerang polisi dengan sebilah pisau. Pria tersebut akhirnya berhasil dilumpuhkan setelah ditembak polisi.
ADVERTISEMENT
Saksi di lokasi juga mendengar rentetan tembakan saat kejadian. Sehingga, polisi belum bisa memastikan berapa orang yang terlibat dalam aksi teror ini.