Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Melihat Potensi Pemuda Dari Sisi Duta Wisata
17 Desember 2024 18:03 WIB
ยท
waktu baca 2 menitTulisan dari Chicko Surya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sekali menjabat selamanya menginspirasi. Kurang lebih begitu Jargon dari Duta Wisata khususnya di kabupaten Bojonegoro.
ADVERTISEMENT
Mengawali karir saya menjadi Duta Wisata menjadi pintu gerbang saya dalam mencari pengalaman di luar bangku perkuliahan. pemuda mungkin dapat mencari pengalaman dari berbagai bidang. mulai dari ekstrakulikuler di sekolah, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), organisasi di dalam maupun di luar kampus. namun ada dorongan ketika saya memilih menjadi duta wisata di kabupaten Bojonegoro pada tahun 2017. Bojonegoro memiliki potensi yang begitu besar, namun tidak banyak orang yang sadar akan potensi tersebut. potensi Bojonegoro diantaranya seperti minyak bumi maupun kesenian daerah.
berawal dari coba-coba mengikuti seleksi Duta Wisata dengan arahan dan bimbingan teman yang sudah duluan mengikuti seleksi, saya lolos ke tahap 25 besar. saat itu saya senang bukan main mengingat saya bukan dari keluarga yang terpandang, namun diberikan kesempatan yang sama untuk bergabung di dalam paguyuban.
ADVERTISEMENT
singkat cerita Duta Wisata mengantarkan saya untuk bertumbuh. belajar tentang mengenal dunia pariwisata. bahkan lebih dari itu, saya belajar untuk mengembangkan diri lewat pelatihan seperti public speaking, grooming, kesenian tari tradisional dan banyak lagi pengalaman dan ilmu yang tidak saya dapatkan ketika dibangku kuliah.
Pelatihan tersebut haruslah digunakan untuk peningkatan sumber daya manusia lewat pariwisata. melalui Duta Wisata kami membuat jaringan untuk berkolaborasi bersama pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) untuk membuat beberapa inovasi di desa wisata. tentunya yang harus di garis bawahi jika Duta Wisata tidak memiliki banyak finansial untuk membangun infrastruktur pariwisata, namun lebih kepada menyampaikan ide sederhana yang dapat dibuat oleh pemuda. yang tak kalah pentingnya walaupun pemuda hanya dapat menuangkan ide, namun relasi dan juga promosi dari Duta Wisata sangat dibutuhkan dan menjadi tugas pokok yang harus dimiliki dan dilaksanakan. karena sebaik apapun pariwisata jika tidak di dukung dengan promosi maka tidak akan ada yang tahu pariwisata tersebut. begitu juga dengan kesenian ataupun cindera mata seperti batik harus dapat dikenalkan melalui promosi agar masyarakat dapat mengetahui dan membeli produk tersebut ketika berkunjung ke Bojonegoro.
ADVERTISEMENT
Duta Wisata juga dapat menjadi salah satu pintu gerbang dalam meraih prestasi, tak jarang di dunia kerja yang membutuhkan pengalaman dari Duta Wisata. Karena kita diajarkan untuk menguasai public speaking, memperkuat relasi, diajarkan untuk selalu well prepare dan pantang menyerah dalam menghadapi tantangan.