7 Gejala Kanker Perut yang Perlu Diwaspadai

Ilustrasi gejala kanker perut. Foto: Pexels.com

Kanker perut merupakan salah satu jenis penyakit yang berkembang di bagian lambung. Kanker ini terjadi ketika sel-sel abnormal tumbuh secara tak terkendali di bagian dalam lambung.

Penyakit ini bisa muncul karena berbagai penyebab. Faktor risikonya meliputi pola makan tak sehat, riwayat keluarga, infeksi bakteri H. pylori, merokok, konsumsi alkohol berlebih, hingga penyakit lambung kronis.

Kanker perut kerap datang tanpa gejala awal yang jelas sehingga penderita baru menyadarinya ketika sudah memasuki stadium lanjut. Artikel ini akan menguraikan sejumlah gejala yang perlu diwaspadai.

Gejala Kanker Perut

Ilustrasi gejala kanker perut. Foto: Pexels.com

Gejala kanker perut sering kali muncul secara samar-samar dan mirip dengan gangguan lambung umum, seperti mual, muntah, kembung, hingga nyeri perut sehingga penderita cenderung mengabaikannya.

Mengutip laman Mayo Clinic, berikut beberapa gejala kanker perut yang bisa dikenali.

1. Perut Kembung

Penderita kanker perut sering mengeluhkan perut kembung yang tak biasa, terutama setelah makan meskipun hanya makan dalam porsi kecil. Kembung ini bisa disertai perasaan tak nyaman dan nyeri yang tak kunjung hilang.

2. Nyeri Perut yang Terus Menerus

Nyeri perut yang terus-menerus dapat terjadi akibat invasi tumor ke area sekitarnya, termasuk dinding perut. Rasa nyeri ini sering terasa di perut bagian atas atau di belakang tulang dada.

3. Rasa Mual dan Muntah

Rasa mual dan muntah dapat muncul karena gangguan pencernaan biasa, tetapi jika terjadi secara terus-menerus, sebaiknya perlu diwaspadai.

Kanker lambung dapat menyebabkan penyumbatan di lambung. Hal ini menghentikan makanan melewati sistem pencernaan dan dapat membuat penderitanya merasa mual.

Pada beberapa kasus kanker perut, penderita mengalami muntah bahkan bisa disertai darah atau berwarna gelap seperti bubuk kopi yang menunjukkan adanya pendarahan di dalam lambung.

4. Nafsu Makan Menurun Drastis

Kehilangan nafsu makan tanpa alasan jelas adalah tanda peringatan penting. Banyak penderita kanker perut merasa cepat kenyang atau tak memiliki keinginan makan.

Baca Juga: Apa Itu Sepsis pada Lansia? Ini Definisi, Penyebab, hingga Cara Mengatasinya

5. Penurunan Berat Badan

Penurunan berat badan juga kerap dialami pasien yang mengalami kanker perut. Berat badan yang turun secara signifikan ini dikaitkan dengan gejala menurunnya nafsu makan atau kesulitan menelan.

6. Feses Berwarna Hitam

Kanker lambung stadium awal dan lanjut dapat menyebabkan pendarahan di lambung. Kondisi ini dapat menyebabkan feses berwarna hitam pekat disertai bau menyengat. Ini adalah gejala serius yang membutuhkan penanganan medis segera.

7. Mudah Lelah

Adanya pendarahan internal pada kanker perut stadium awal dan lanjut dapat mengurangi jumlah sel darah merah dalam darah seiring waktu sehingga penderita rentan mengalami anemia.

Hal ini menyebabkan pasokan oksigen ke seluruh tubuh menurun, akibatnya penderita akan merasa cepat lelah meski tak melakukan aktivitas berat. Anemia juga bisa menimbulkan gejala lain seperti wajah pucat atau sesak napas.

(SA)