Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
8 Ciri-ciri Paru-paru Bermasalah yang Perlu Diwaspadai Sejak Dini
7 Mei 2025 13:36 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Artikel Kesehatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Paru-paru merupakan organ vital dalam sistem pernapasan manusia. Organ ini berfungsi untuk menukar oksigen dengan karbon dioksida dari darah.
ADVERTISEMENT
Paru-paru juga cukup rentan terhadap berbagai gangguan, terutama akibat paparan polusi, kebiasaan merokok, infeksi, atau penyakit kronis.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui ciri-ciri paru-paru bermasalah sejak dini agar bisa segera mendapatkan penanganan yang tepat dan mencegah komplikasi serius.
Ciri-ciri Paru-paru Bermasalah
Berikut berbagai ciri yang mengindikasikan adanya masalah pada paru-paru yang perlu diperhatikan.
1. Batuk Berkepanjangan
Batuk adalah gejala umum dari berbagai gangguan pernapasan. Namun, batuk yang berlangsung lebih dari tiga minggu tanpa penyebab yang jelas bisa menjadi tanda awal adanya masalah serius pada paru-paru. Contohnya, tuberkulosis (TBC), bronkitis kronis, atau bahkan kanker paru-paru. Batuk juga bisa disertai dahak berwarna atau berdarah.
2. Sesak Napas
Jika kamu sering merasa kesulitan bernapas atau napas terasa pendek meskipun hanya melakukan aktivitas ringan, bisa jadi ini merupakan ciri-ciri paru-paru bermasalah. Sesak napas dapat menjadi tanda dari penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), asma, atau fibrosis paru.
ADVERTISEMENT
3. Nyeri Dada
Nyeri dada yang terasa tajam, terutama saat menarik napas dalam, batuk, atau tertawa, bisa menunjukkan adanya peradangan di lapisan paru-paru (pleuritis) atau penumpukan cairan di rongga paru. Jika nyeri dada juga disertai sesak napas dan detak jantung tak normal, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.
4. Napas Berbunyi (Wheezing)
Suara “ngik-ngik” saat bernapas menunjukkan adanya penyempitan saluran udara yang sering terjadi pada penderita asma, bronkitis, atau PPOK. Wheezing bisa terdengar saat bernapas masuk atau keluar dan biasanya memburuk di malam hari atau saat beraktivitas fisik.
5. Produksi Dahak Berlebihan
Paru-paru yang bermasalah sering menghasilkan lendir atau dahak berlebihan sebagai respons terhadap infeksi atau iritasi. Jika dahak terus muncul selama lebih dari satu bulan, terutama jika warnanya kuning, hijau, atau disertai darah, bisa jadi itu tanda infeksi serius pada paru.
ADVERTISEMENT
6. Mudah Lelah dan Lemah
Ketika paru-paru tak berfungsi optimal, tubuh akan kekurangan oksigen. Akibatnya, penderita akan merasa cepat lelah, bahkan saat melakukan aktivitas ringan. Rasa lelah ini bisa diiringi dengan penurunan berat badan atau keringat malam berlebihan.
7. Perubahan Warna Bibir dan Kuku
Kondisi hipoksia, yaitu kadar oksigen yang rendah dalam darah bisa menyebabkan bibir, kuku, atau ujung jari menjadi kebiruan. Ini merupakan sinyal serius bahwa paru-paru tak mampu menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh secara efektif.
8. Demam Berulang dan Infeksi Paru
Paru-paru yang tak sehat akan lebih rentan terhadap infeksi seperti pneumonia atau bronkitis. Jika sering mengalami demam, menggigil, atau infeksi saluran napas berulang, bisa jadi sistem pernapasanmu sedang bermasalah dan perlu pemeriksaan lebih lanjut.
(NDA)