Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.5
22 Ramadhan 1446 HSabtu, 22 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Organ Pernapasan Manusia dan Fungsinya Masing-masing
21 Maret 2025 11:25 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Artikel Kesehatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Sistem pernapasan manusia merupakan salah satu sistem vital yang bertanggung jawab menyediakan asupan oksigen agar fungsi tubuh bekerja dengan baik. Tanpa sistem pernapasan yang bekerja optimal, tubuh tidak akan mampu bertahan karena oksigen dibutuhkan untuk berbagai proses biologis.
ADVERTISEMENT
Dalam sistem pernapasan manusia, terdapat berbagai organ yang bekerja sama untuk menghirup oksigen dari udara bebas dan mengeluarkan karbon dioksida ke lingkungan. Setiap organ memiliki peran spesifik untuk mendukung pernapasan agar berjalan lancar.
Organ Pernapasan Manusia dan Fungsinya
Agar pernapasan dapat berlangsung dengan optimal, diperlukan alat-alat pernapasan. Mengutip buku Pengantar Anatomi Fisiologi Manusia dan Penyakit oleh Fajrian Aulia Putra dkk, berikut ini organ-organ pernapasan pada manusia secara lengkap beserta fungsinya.
1. Hidung
Perjalanan udara memasuki paru-paru dimulai ketika udara melewati lubang hidung. Di lubang hidung, udara disaring oleh rambut-rambut pendek dan tebal untuk menyaring partikel kotoran yang masuk bersama udara. Selain itu, terdapat juga selaput lendir yang berguna menangkap benda asing yang masuk lewat saluran pernapasan.
ADVERTISEMENT
2. Faring
Setelah melalui rongga hidung, udara akan melewati faring. Faring adalah percabangan antara saluran pencernaan (orofarings) dan saluran pernapasan (nasofarings) pada bagian belakang. Adapun fungsi utama faring adalah menyediakan saluran bagi udara yang keluar masuk.
3. Laring
Pada bagian belakang faring terdapat laring sebagai tempat terletaknya pita suara. Bagian dari sistem pernapasan ini memiliki peran penting dalam produksi suara.
4. Trakea
Dari laring, udara memasuki trakea. Batang tenggorokan tersebut berupa tabung berongga lebar yang menghubungkan laring ke bronkus paru-paru. Organ ini memiliki fungsi vital untuk mengalirkan udara dari dan menuju paru-paru untuk pernapasan.
Baca Juga: Kuku Orang Sakit Jantung, Ini 5 Ciri-cirinya
5. Bronkus
Cabang utama trakea disebut dengan bronkus. Struktur lapisan dalam bronkus sama dengan trakea berupa cincin dari pelat tulang rawan yang tidak beraturan.
ADVERTISEMENT
Setiap bronkus terhubung dengan paru-paru sebelah kanan dan kiri. Bronkus bercabang-cabang lagi menjadi bronkiolus. Dinding bronkus juga dilapisi lapisan sel epitel selapis silindris bersilia.
6. Bronkiolus
Bronkiolus adalah cabang dari bronkus yang berfungsi menyalurkan udara dari bronkus ke alveoli. Selain itu, organ ini juga bertanggung jawab untuk mengontrol jumlah udara yang masuk dan keluar saat proses bernapas berlangsung.
7. Alveolus
Alveoli atau alveolus adalah kantung-kantung kecil dalam paru yang terletak di ujung bronkiolus. Dalam sistem pernapasan, alveolus berfungsi sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbon dioksida.
Pada alveolus diliputi pembuluh-pembuluh darah. Epitel pipih yang melapisi alveolus memudahkan darah di dalam kapiler-kapiler darah mengikat oksigen dari udara dalam rongga alveolus.
Alveolus kemudian menyerap oksigen dari udara yang dibawa oleh bronkiolus dan mengalirkannya ke dalam darah. Setelah itu, karbon dioksida dari sel-sel tubuh mengalir bersama darah ke alveoli untuk diembuskan keluar.
ADVERTISEMENT
8. Paru-paru
Paru-paru adalah sepasang organ yang terletak di dalam tulang rusuk. Selain berada di kedua sisi dada, peran utama paru-paru dalam sistem pernapasan adalah menampung oksigen dan mengalirkannya ke pembuluh darah untuk disebarkan ke seluruh tubuh.
(SA)