Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.3
19 Ramadhan 1446 HRabu, 19 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Kuku Orang Sakit Jantung, Ini 5 Ciri-cirinya
19 Maret 2025 11:56 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Artikel Kesehatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Kondisi kuku dinilai bisa mencerminkan kesehatan tubuh, termasuk jantung. Perubahan warna, bentuk, dan tekstur kuku disebut bisa menjadi tanda adanya masalah kardiovaskular.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, memperhatikan kondisi kuku bisa membantu dalam mendeteksi penyakit jantung lebih dini. Penyakit jantung sendiri merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia.
Beberapa kondisi jantung yang dapat memengaruhi kuku meliputi gagal jantung, penyakit arteri koroner, dan endokarditis. Untuk mengetahui ciri-ciri kuku orang sakit jantung, simak uraian berikut.
Ciri-ciri Kuku Orang Sakit Jantung
Mengutip laman American Academy of Dermatology, berikut ciri-ciri kuku yang bisa menjadi tanda adanya masalah pada jantung:
1. Kuku Biru atau Pucat (Cyanosis)
Kuku yang berwarna kebiruan atau pucat bisa menjadi tanda bahwa tubuh mengalami kekurangan oksigen. Cyanosis terjadi akibat aliran darah yang tidak lancar dan sering dikaitkan dengan penyakit jantung atau gangguan peredaran darah.
Penyebab:
ADVERTISEMENT
2. Kuku Clubbing (Jari Tabuh)
Kondisi ini terjadi ketika kuku membesar dan membulat, sementara ujung jari tampak membengkak. Clubbing sering kali merupakan tanda adanya gangguan pada jantung atau paru-paru yang menyebabkan kekurangan oksigen kronis.
Penyebab:
3. Garis Merah di Bawah Kuku (Splinter Hemorrhages)
Jika muncul garis-garis merah kecil di bawah kuku, ini bisa menjadi tanda adanya pembuluh darah kecil yang pecah. Kondisi ini sering dikaitkan dengan endokarditis, yaitu infeksi pada lapisan dalam jantung yang bisa menyebabkan gangguan serius jika tidak ditangani.
Penyebab:
4. Kuku yang Pertumbuhannya Lambat
Jika kuku tumbuh lebih lambat dari biasanya, ini bisa menandakan bahwa jantung tidak mampu memompa darah dengan baik ke seluruh tubuh, termasuk ke ujung jari.
ADVERTISEMENT
Penyebab:
5. Kuku Menebal dan Kasar
Kuku yang menebal, berubah tekstur menjadi kasar, atau rapuh bisa menjadi tanda adanya masalah peredaran darah. Kurangnya aliran darah ke kuku bisa menyebabkan perubahan struktur kuku yang umumnya dikaitkan dengan penyakit jantung atau diabetes.
Penyebab:
Cara Mencegah Penyakit Jantung
Agar jantung tetap sehat, berikut beberapa langkah pencegahan yang dikutip dari buku Mengenal, Mencegah, Mengatasi Silent Killer, "Jantung" karya Muhamad Ridwan, S.Pd, M.Pd.
1. Mengonsumsi Makanan Sehat
Pola makan sehat sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung. Konsumsilah makanan yang kaya akan serat, omega-3, dan antioksidan.
Misalnya, sayuran hijau (bayam, brokoli), buah-buahan (alpukat, jeruk, apel), ikan berlemak (salmon, tuna), kacang-kacangan dan biji-bijian.
ADVERTISEMENT
2. Menghindari Makanan yang Memicu Penyakit Jantung
Beberapa jenis makanan yang dapat memicu penyakit jantung, di antaranya makanan tinggi lemak jenuh dan trans (gorengan, makanan cepat saji), tinggi gula (minuman bersoda, permen), dan tinggi garam (makanan olahan, camilan asin).
3. Rutin Berolahraga
Aktivitas fisik dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan melancarkan peredaran darah. Cobalah untuk melakukan olahraga ringan seperti jalan kaki 30 menit sehari, bersepeda, yoga atau meditasi.
4. Mengelola Stres
Stres yang tidak terkendali bisa meningkatkan tekanan darah dan risiko penyakit jantung. Luangkan waktu untuk melakukan aktivitas yang menenangkan seperti mendengarkan musik, membaca buku, dan meditasi.
5. Berhenti Merokok dan Mengurangi Konsumsi Alkohol
Merokok dan alkohol dapat merusak pembuluh darah serta meningkatkan risiko penyakit jantung. Jika sulit berhenti, cobalah untuk mengurangi secara bertahap dan cari dukungan dari keluarga atau tenaga medis.
ADVERTISEMENT
6. Rutin Memeriksa Kesehatan
Pemeriksaan kesehatan rutin dapat membantu mendeteksi penyakit jantung lebih awal. Beberapa pemeriksaan yang penting dilakukan meliputi cek tekanan darah, tes kolesterol dan gula darah, serta lektrokardiogram (EKG) jika ada riwayat jantung.
(NDA)