Ciri Penderita Kanker Usus Stadium Akhir yang Perlu Dipahami

Ilustrasi ciri penderita kanker usus stadium akhir. Foto: Pexels.com

Kanker usus stadium akhir merupakan fase paling kritis dari penyakit ini. Ketika penyakit sudah masuk stadium lanjut, sel kanker tak hanya terbatas dalam usus, tetapi telah menyebar ke organ tubuh lain seperti hati, paru-paru, atau bahkan otak.

Gejala penyakit ini umumnya berkembang secara perlahan sehingga sering kali dianggap sebagai masalah pencernaan biasa. Namun, seiring berkembangnya sel kanker, kondisi tubuh penderita bisa mengalami perubahan drastis.

Karena itu, mengenali tanda-tanda yang muncul di stadium akhir sangat krusial, baik bagi penderita sendiri maupun orang terdekatnya. Simak berbagai ciri penderita kanker usus stadium akhir di bawah ini.

Ciri Penderita Kanker Usus Stadium Akhir

Ilustrasi ciri penderita kanker usus stadium akhir. Foto: Pexels.com

Gejala kanker stadium akhir dapat muncul bervariasi, tergantung pada lokasi dan ukuran, tingkat keparahan, dan kesehatan individu itu sendiri.

Berdasarkan laman WebMD, beberapa gejala umum kanker usus besar stadium akhir antara lain sebagai berikut.

1. Perubahan Pola Buang Air Besar

Gejala ini bisa terlihat sejak awal dan bertambah lebih parah pada stadium akhir. Penderita bisa mengalami diare terus-menerus, sembelit, atau perubahan konsistensi tinja akibat pertumbuhan tumor atau penyumbatan di usus.

Selain itu, kotoran penderita kanker usus biasanya berbentuk panjang dan kecil mirip pensil. Ini menandakan bahwa terdapat sesuatu yang menyumbat usus. Sumbatan tersebut bisa jadi tumor atau sesuatu yang lain.

2. Darah pada Tinja

Kanker usus stadium lanjut dapat ditandai dengan adanya darah dalam tinja. Darah biasanya berwarna merah tua atau hitam yang menandakan adanya pendarahan dari tumor.

3. Berat Badan Turun Drastis Tanpa Sebab

Penurunan berat badan yang ekstrem dalam waktu singkat menjadi ciri lain yang umum pada kanker usus stadium akhir. Hal ini disebabkan oleh penurunan nafsu makan atau ketidakmampuan tubuh untuk menyerap nutrisi dengan baik.

4. Penyakit Kuning

Jika kanker telah menyebar ke hati, kondisi dapat menyebabkan penyakit kuning. Gejala ini ditandai dengan menguningnya kulit dan mata, urine berwarna gelap, dan tinja berwarna pucat.

Baca Juga: Sakit Usus Buntu Sebelah Mana? Ini Lokasinya yang Paling Umum

5. Nyeri Perut Kronis

Rasa sakit pada perut, terutama di bagian bawah atau samping, menjadi lebih sering dan tak kunjung reda. Nyeri ini bisa muncul karena adanya penyumbatan atau perlambatan gerakan usus akibat tumor. Akibatnya, penderita bisa merasa kembung dan penuh gas.

6. Mual dan Muntah

Karena sistem pencernaan tidak berfungsi optimal, penderita kanker usus stadium akhir sering merasa mual dan muntah tanpa alasan jelas. Muntah bisa terjadi setelah makan atau bahkan saat perut kosong.

7. Sesak Napas atau Nyeri Dada

Apabila kanker telah menyebar ke paru-paru, penderita mungkin mengalami gejala seperti kesulitan bernapas, batuk terus-menerus, atau nyeri dada.

8. Gejala Neurologis

Dalam kasus yang jarang terjadi ketika kanker telah menyebar ke otak atau sumsum tulang belakang, penderita dapat mengalami sakit kepala, pusing, kejang, atau perubahan penglihatan atau fungsi mental.

(SA)