Konten dari Pengguna

Efek Samping Imunisasi BCG yang Paling Umum Muncul

Artikel Kesehatan
Kumpulan artikel yang membahas informasi seputar kesehatan.
28 April 2025 13:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Artikel Kesehatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi efek samping imunisasi BCG. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi efek samping imunisasi BCG. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Imunisasi menjadi salah satu langkah penting dalam melindungi tubuh dari serangan berbagai penyakit berbahaya. Salah satu vaksin yang diberikan pada bayi adalah vaksin BCG (Bacillus Calmette Guerin).
ADVERTISEMENT
Vaksin ini telah digunakan untuk mencegah infeksi penyakit tuberkulosis (TBC). Namun, seperti jenis imunisasi lainnya, vaksin BCG juga memiliki kemungkinan menimbulkan efek samping. Simak artikel ini untuk mengetahui beberapa efek samping umum setelah imunisasi BCG.

Apa Itu Imunisasi BCG?

Ilustrasi efek samping imunisasi BCG. Foto: Pexels
Imunisasi BCG adalah pemberian vaksin untuk melindungi tubuh dari penyakit TBC, terutama bentuk berat seperti TBC pada selaput otak, TBC paru, atau TBC tulang
Vaksin ini dikembangkan dari bakteri Mycobacterium bovis yang telah dilemahkan sehingga aman untuk disuntikkan ke tubuh manusia. Biasanya, vaksin BCG diberikan satu kali pada bayi baru lahir sampai umur 12 bulan, tetapi sebaiknya pada umur 0-2 bulan. Pemberian vaksin ini biasanya dilakukan dengan cara disuntikkan di daerah lengan kanan atas dengan dosis 0,05 ml.
ADVERTISEMENT

Efek Samping Imunisasi BCG

Ilustrasi efek samping imunisasi BCG. Foto: Pexels
Setelah suntikan BCG, biasanya bayi tak mengalami demam. Namun jika sebaliknya, penyebabnya bisa karena keadaan lain. Sebagian besar efek samping imunisasi BCG tergolong ringan dan bersifat sementara.
Mengutip buku Askeb Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Prasekolah Series Imunisasi oleh Putu Dian Prima Kusuma Dewi dan Putu Sukma Megaputri, beberapa reaksi normal yang sering terjadi antara lain:

1. Pembengkakan di Tempat Suntikan

Setelah vaksin diberikan, area suntikan akan mengalami kemerahan, bengkak, dan terasa sedikit nyeri. Pembengkakan biasanya muncul dalam beberapa hari hingga minggu setelah imunisasi dan akan menghilang dengan sendirinya.

2. Munculnya Luka Kecil

Salah satu tanda yang cukup khas setelah imunisasi BCG adalah terbentuknya luka kecil di tempat suntikan. Setelah 2—6 minggu kemudian, pembengkakan di area bekas suntikan menjadi bisul kecil (papula), kemudian pecah menjadi luka.
ADVERTISEMENT
Luka ini bisa mengeluarkan cairan atau nanah sebelum akhirnya mengering dan menjadi jaringan parut. Proses ini bisa berlangsung hingga beberapa bulan, dan tidak memerlukan pengobatan khusus karena akan sembuh dengan sendirinya secara spontan.

3. Pembengkakan Kelenjar

Pada beberapa kasus, efek samping imunisasi BCG yang cukup berat bisa menimbulkan pembengkakan di kelenjar limfa pada leher atau ketiak.
Hal ini biasanya disebabkan oleh kesalahan penyuntikan yang terlalu dalam dan dosis yang terlalu tinggi. Pembesaran kelenjar ini terasa padat, tetapi tidak menimbulkan demam.
(SA)