Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
Program Diet TWS yang Tepat untuk Menurunkan Berat Badan dengan Efektif
4 Februari 2025 18:56 WIB
·
waktu baca 9 menitTulisan dari Artikel Kesehatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi program diet TWS. Foto: Pexels.com/Photo By: Kaboompics.com](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01jk7nbkm0sj1t4jqqfnvaxdg7.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Pengertian Program Diet TWS
Mengutip dari Youtube dr. Fergie Raktion, program diet TWS adalah program penurunan berat badan yang dirancang untuk membantu individu mencapai berat badan ideal dalam waktu singkat, biasanya dua minggu.
TWS sendiri merupakan singkatan dari "Two Weeks Diet" yang berarti diet dua minggu.
Program ini menekankan pengaturan pola makan yang ketat dan terstruktur, dengan tujuan utama penurunan berat badan yang signifikan dalam periode tersebut.
Selama dua minggu, peserta diharapkan untuk mengurangi asupan kalori secara drastis, menghindari makanan olahan, gula, dan karbohidrat tinggi, serta meningkatkan konsumsi protein dan serat.
Pendekatan ini bertujuan untuk menciptakan defisit kalori yang besar, sehingga tubuh membakar lemak sebagai sumber energi.
Meskipun diet TWS menawarkan penurunan berat badan yang cepat, penting untuk mempertimbangkan potensi risiko kesehatan dan memastikan bahwa program ini sesuai dengan kondisi tubuh masing-masing.
ADVERTISEMENT
Konsultasi dengan profesional kesehatan sebelum memulai diet ini sangat disarankan.
Hal yang Harus Dilakukan dalam Program Diet TWS
Agar program diet TWS dapat memberikan hasil maksimal, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan diterapkan setiap hari.
Memahami kebiasaan yang perlu dilakukan akan membantu tubuh tetap sehat dan mendukung penurunan berat badan secara efektif. Berikut beberapa hal yang harus dilakukan selama menjalani program ini.
1. Sarapan dengan Menu Kaya Serat dan Protein
Sarapan adalah waktu yang sangat penting dalam memulai hari, dan menu yang kaya serat serta protein bisa menjadi pilihan terbaik.
Protein membantu mengurangi rasa lapar lebih lama, sementara serat mendukung pencernaan dan memberikan energi yang stabil.
Misalnya, mengonsumsi telur rebus, oatmeal dengan topping buah-buahan, atau yogurt rendah lemak. Menu sarapan seperti ini mencegah makan berlebihan di siang hari dan membantu tubuh tetap bertenaga.
ADVERTISEMENT
Hindari sarapan yang tinggi gula dan karbohidrat olahan karena dapat memicu lonjakan gula darah yang cepat diikuti penurunan energi.
2. Olahraga Rutin
Aktivitas fisik adalah bagian yang tak terpisahkan dari program diet TWS. Lakukan olahraga ringan setiap hari, minimal 30 menit, seperti berjalan kaki, jogging, atau latihan kekuatan ringan.
Olahraga tidak hanya membantu membakar kalori, tetapi juga meningkatkan metabolisme tubuh dan memperbaiki kualitas tidur.
Selama program diet, tubuh membutuhkan dorongan untuk memaksimalkan proses pembakaran lemak.
Olahraga membantu mempercepat proses ini dan memberikan manfaat lebih selain penurunan berat badan, seperti meningkatkan kebugaran secara keseluruhan dan kesehatan jantung.
3. Konsumsi Makanan Kaya Serat dan Protein
Untuk mendukung penurunan berat badan yang efektif, penting untuk memperbanyak konsumsi makanan yang kaya serat dan protein.
ADVERTISEMENT
Serat membantu memperlancar pencernaan, sedangkan protein memperbaiki jaringan tubuh dan membantu otot tetap sehat.
Sumber serat yang baik termasuk sayuran hijau, buah-buahan, dan biji-bijian. Untuk protein, pilihlah sumber yang rendah lemak seperti ayam tanpa kulit, ikan, atau tahu.
Mengonsumsi makanan dengan kombinasi serat dan protein dapat membuat tubuh merasa kenyang lebih lama, mencegah keinginan untuk ngemil, dan membantu menurunkan berat badan secara sehat.
4. Hindari Makanan Instan untuk Sarapan
Makanan instan sering kali mengandung banyak gula, garam, dan bahan pengawet yang tidak baik untuk tubuh.
Program diet TWS mengharuskan kita untuk menghindari makanan instan, terutama untuk sarapan. Sebagai gantinya, pilih makanan segar dan alami seperti buah-buahan, sayuran, dan sumber protein yang sehat.
Makanan instan juga seringkali tinggi kalori dan rendah gizi, yang bisa menggagalkan upaya diet dan menyebabkan fluktuasi gula darah yang cepat.
ADVERTISEMENT
Pilihan sarapan yang lebih sehat akan memberikan energi lebih stabil sepanjang hari dan membantu menjaga keseimbangan nutrisi tubuh.
Pantangan yang Harus Dihindari dalam Program Diet TWS
Selain kebiasaan baik, program diet TWS juga memiliki beberapa pantangan yang harus dihindari agar hasil yang diinginkan dapat tercapai.
Menghindari hal-hal tertentu akan membantu mengoptimalkan proses diet dan menjaga tubuh tetap bugar. Berikut diantaranya:
1. Mengonsumsi Teh atau Kopi Segera Setelah Bangun Tidur
Mengonsumsi teh atau kopi segera setelah bangun tidur adalah kebiasaan yang sering dilakukan banyak orang, tetapi bisa mengganggu metabolisme tubuh.
Kafein yang terkandung dalam minuman tersebut dapat memicu pelepasan hormon stres (kortisol), yang bisa meningkatkan rasa cemas dan membuat tubuh merasa tertekan.
Sebaiknya, mulailah hari dengan segelas air putih untuk menghidrasi tubuh terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT
Minum air setelah tidur akan membantu tubuh lebih segar dan siap untuk beraktivitas. Jika ingin minum teh atau kopi, tunggu sekitar 30 menit setelah bangun tidur.
2. Duduk Terlalu Lama
Duduk dalam waktu lama tanpa bergerak dapat memperlambat metabolisme tubuh dan meningkatkan risiko gangguan kesehatan seperti obesitas atau penyakit jantung.
Program ini mendorong agar pengikutnya lebih aktif sepanjang hari. Cobalah untuk berdiri atau bergerak setiap satu atau dua jam sekali.
Aktivitas seperti berjalan kaki ringan atau melakukan peregangan dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan menjaga metabolisme tetap aktif.
Jika bekerja di depan komputer, cobalah untuk meluangkan waktu beberapa menit setiap jam untuk beristirahat dari posisi duduk.
3. Menonton TV atau Bermain Gawai Sebelum Tidur
Menonton TV atau bermain dengan gawai sebelum tidur dapat mengganggu kualitas tidur yang penting untuk proses pemulihan tubuh.
ADVERTISEMENT
Paparan cahaya biru dari layar elektronik dapat menghambat produksi hormon melatonin, yang bertanggung jawab mengatur tidur.
Tidur yang buruk dapat memengaruhi metabolisme dan meningkatkan rasa lapar pada keesokan harinya.
Untuk itu, sebaiknya hindari aktivitas tersebut beberapa jam sebelum tidur. Fokus pada relaksasi seperti membaca buku atau melakukan meditasi untuk memastikan tidur yang lebih berkualitas.
4. Menelepon Sambil Makan
Aktivitas menelepon atau berbicara sambil makan dapat mengganggu proses makan dan membuat seseorang lebih mudah mengonsumsi makanan secara berlebihan tanpa disadari.
Saat makan, tubuh perlu fokus untuk mengirimkan sinyal kenyang yang membantu mencegah makan berlebihan. Berbicara di telepon atau melakukan aktivitas lain saat makan mengurangi kesadaran akan rasa kenyang.
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk makan dengan tenang dan tanpa gangguan agar dapat benar-benar merasakan seberapa banyak yang sudah dimakan.
ADVERTISEMENT
5. Mengonsumsi Makanan Manis Berlebihan
Makanan manis memang menggoda, tetapi konsumsi gula berlebihan dapat menggagalkan program diet TWS. Gula dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang cepat, diikuti dengan penurunan energi yang cepat pula.
Selain itu, konsumsi gula berlebih juga dapat menyebabkan resistensi insulin dan peningkatan lemak tubuh, terutama di bagian perut.
Oleh karena itu, batasi konsumsi makanan manis dan pilih camilan sehat yang rendah gula, seperti buah-buahan segar, kacang-kacangan, atau yogurt rendah lemak.
Mengurangi konsumsi gula akan mempercepat penurunan berat badan dan menjaga tubuh tetap sehat.
Contoh Menu Diet TWS
Dalam program diet TWS, menu makanan yang dipilih harus seimbang dan mendukung tujuan penurunan berat badan serta kesehatan tubuh.
Menu diet TWS menekankan pada konsumsi makanan bergizi yang kaya serat, protein, dan rendah kalori, serta menghindari makanan yang dapat memicu kenaikan berat badan.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah penjelasan lengkap tentang menu yang cocok serta cara penyusunan makanan pada masing-masing waktu makan:
1. Sarapan
Sarapan adalah waktu yang sangat penting untuk memulai hari. Sarapan yang tepat akan memberikan energi yang cukup untuk aktivitas sehari-hari dan membantu tubuh tetap berfungsi dengan baik.
Pada program diet TWS, sarapan sebaiknya mengandung sumber karbohidrat kompleks, protein, dan serat.
Karbohidrat kompleks, seperti oatmeal atau roti gandum, akan memberikan energi yang tahan lama tanpa meningkatkan kadar gula darah secara drastis.
Protein, seperti telur atau yogurt, sangat penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, serta memberi rasa kenyang lebih lama.
Selain itu, serat yang terdapat dalam buah-buahan atau sayuran, akan membantu pencernaan dan menjaga keseimbangan gula darah.
ADVERTISEMENT
Contoh menu sarapan yang sesuai dengan diet TWS adalah:
- Oatmeal dengan Topping Buah Segar
Oatmeal mengandung serat yang tinggi, memberikan rasa kenyang lebih lama, dan mudah dicerna tubuh. Ditambah dengan buah segar, seperti apel atau pisang, memberikan asupan vitamin yang diperlukan tubuh.
- Telur Rebus dengan Sayuran Hijau
Telur kaya akan protein dan nutrisi penting, sedangkan sayuran hijau, seperti bayam atau kale, menambah kandungan serat dan antioksidan. Menu ini mendukung proses metabolisme tubuh dan menjaga energi sepanjang pagi.
2. Makan Siang
Makan siang adalah waktu makan yang cukup penting, karena memberikan energi untuk menjalani aktivitas di sore hari. Pada diet TWS, makan siang sebaiknya terdiri dari kombinasi protein tanpa lemak, karbohidrat kompleks, dan sayuran.
ADVERTISEMENT
Karbohidrat kompleks, seperti nasi merah atau quinoa, akan memberikan energi yang stabil, sementara protein membantu tubuh memperbaiki sel-sel tubuh dan membangun otot.
Sayuran kaya akan serat dan vitamin, yang penting untuk menjaga kesehatan pencernaan serta meningkatkan rasa kenyang, sehingga membantu menghindari ngemil di sore hari.
Contoh menu makan siang yang sesuai dengan program diet TWS:
- Salad Ayam Panggang dengan Quinoa
Salad sayuran segar yang dipadukan dengan dada ayam panggang tanpa kulit sebagai sumber protein, serta quinoa sebagai karbohidrat kompleks yang kaya serat.
Salad ini menyegarkan dan memberikan energi yang cukup untuk bertahan hingga sore tanpa merasa terlalu kenyang atau lemas.
- Nasi Merah dengan Tumis Sayuran dan Ikan Bakar
ADVERTISEMENT
Nasi merah lebih kaya serat dibandingkan nasi putih dan lebih rendah indeks glikemiknya, sehingga membantu menjaga kestabilan kadar gula darah.
Ditambah dengan tumisan sayuran seperti brokoli, wortel, dan kacang hijau, serta ikan bakar sebagai sumber protein sehat, menu ini sangat tepat untuk makan siang yang seimbang.
3. Makan Malam
Makan malam harus lebih ringan daripada makan siang untuk memberi tubuh waktu mencerna sebelum tidur.
Dalam diet TWS, makan malam sebaiknya mengandung protein rendah lemak dan banyak serat, dengan jumlah karbohidrat yang lebih sedikit untuk menghindari penumpukan kalori yang tidak terpakai.
Pilihan terbaik adalah makanan yang mudah dicerna dan tidak memberatkan sistem pencernaan saat tidur. Contoh menu makan malam yang cocok dengan program diet TWS:
ADVERTISEMENT
- Ikan Panggang dengan Sayuran Kukus
Ikan, seperti salmon atau tuna, kaya akan protein dan asam lemak omega-3 yang baik untuk jantung dan kulit. Sayuran kukus seperti brokoli atau wortel memberikan serat tanpa tambahan kalori yang tinggi. Ini adalah hidangan yang ringan namun kaya nutrisi.
- Sup Sayur dengan Tofu
Sup sayuran segar, seperti tomat, wortel, dan bayam, adalah pilihan makanan yang sangat rendah kalori dan penuh serat. Menambah tofu sebagai sumber protein nabati akan memberikan rasa kenyang tanpa menambah banyak kalori.
Selain memilih menu yang tepat, pastikan untuk memperhatikan waktu makan dan porsi yang dikonsumsi.
Dalam diet TWS, dianjurkan untuk makan dalam porsi kecil namun lebih sering, serta menghindari makan berat di malam hari.
ADVERTISEMENT
Ini akan membantu mengoptimalkan pembakaran lemak tubuh selama tidur dan memberi waktu cukup bagi tubuh untuk mencerna makanan dengan baik.
Dengan memperhatikan pola makan di waktu sarapan dan makan malam, serta memilih menu yang kaya protein, serat, dan rendah kalori, program diet ini dapat berjalan efektif dan memberi hasil yang optimal.
Sebagai kesimpulan, program diet TWS merupakan pendekatan yang efektif untuk menurunkan berat badan dengan mengatur pola makan yang seimbang dan bergizi.
Dengan memilih menu yang tepat untuk setiap waktu makan, hasil yang optimal dalam mencapai tubuh ideal dapat tercapai dengan cara yang sehat dan berkelanjutan. (Shofia)