Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Konten dari Pengguna
Vitamin D untuk Apa? Ini Manfaatnya bagi Kesehatan Tubuh
15 Juni 2022 11:30 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Artikel Kesehatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Vitamin D merupakan salah satu nutrisi penting untuk memelihara kesehatan tubuh. Sebenarnya, vitamin D bukanlah vitamin sepenuhnya, tapi disebut sebagai pro-hormon golongan steroid yang dapat diproduksi dalam tubuh manusia melalui interaksi sinar matahari dengan kulit.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, nutrisi ini biasanya lebih dikenal sebagai vitamin D. Mengutip Peran Probiotik di Bidang Gizi dan Kesehatan oleh Lily Arsanti Lestari dan Siti Helmyati (2018: 68), vitamin D adalah vitamin yang larut dalam lemak, tersimpan dalam tubuh, dan siap digunakan.
Vitamin D merupakan satu-satunya jenis vitamin yang diproduksi oleh tubuh. Ada banyak manfaat yang dirasakan tubuh dari vitamin D. Lantas, manfaat vitamin D untuk apa saja?
Manfaat Vitamin D
Pada umumnya, sumber vitamin D terdiri dari dua macam, yaitu diproduksi sendiri oleh tubuh melalui bantuan sinar matahari dan yang berasal dari makanan tertentu. Sumber makanan yang mengandung vitamin D antara lain kuning telur, susu, margarin, keju, minyak ikan, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Manfaat vitamin D yang paling umum adalah mengontrol penyerapan kalsium dan fosfor untuk kesehatan tulang dan gigi. Mengutip Sehat Selalu dengan Vitamin D oleh Dessy Hermawan (2016: 22-28), beberapa manfaat vitamin D lainnya untuk kesehatan adalah sebagai berikut.
1. Menjaga Tekanan Darah Stabil
Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan penyebab meningkatnya risiko penyakit stroke, jantung, dan ginjal. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa kombinasi pemberian suplemen vitamin D dan paparan sinar matahari 15 menit selama tiga kali dalam seminggu mampu menurunkan tekanan darah secara berkala.
2. Mencegah Penyakit Kanker
Vitamin D dipercaya mampu mencegah perkembangan sel kanker dengan menghambat pertumbuhan prostaglandin. Alhasil, proses perkembangan penyakit di sel kanker dapat dicegah.
3. Mencegah Penyakit Diabetes Melitus
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kadar vitamin D yang rendah di dalam darah dapat menyebabkan diabetes melitus. Ketika kadar vitamin D di dalam darah rendah, pembentukan reseptor insulin akan terganggu sehingga jumlahnya menurun.
ADVERTISEMENT
Akibatnya, gula darah akan terhambat masuk ke dalam sel otot dan menumpuk di sirkulasi darah, sehingga terjadi peningkatan kadar gula dalam darah. Sebaliknya, ketika tubuh cukup vitamin D, tubuh akan memproduksi cukup insulin sehingga gula darah dapat dimasukkan ke dalam sel.
4. Mencegah Terjadinya Kejang Hipokalsemia
Vitamin D memiliki fungsi utama untuk menjaga kadar kalsium darah dalam kondisi stabil. Kekurangan vitamin D dapat menyebabkan kalsium dalam kondisi rendah sehingga menimbulkan suatu kondisi berupa kejang yang dikenal sebagai kejang hipokalsemia.
5. Mencegah Terjadinya Obesitas
Sudah banyak penelitian yang menunjukkan korelasi antara rendahnya kadar vitamin D dalam darah dengan kelebihan berat badan atau obesitas.
Peningkatan asupan vitamin D akan menyebabkan peningkatan kadar kalsium di dalam darah. Tingginya kadar kalsium akan meningkatkan aktivitas saraf simpatik, sehingga produksi panas tubuh pun meningkat. Kondisi ini akan menyebabkan terjadinya peningkatan penghancuran lemak di dalam tubuh.
ADVERTISEMENT
6. Mencegah Osteoporosis
Salah satu penyebab dari osteoporosis adalah kekurangan mineral kalsium. Kurang lebih 99 persen dari jumlah kalsium seluruh tubuh berada dalam jaringan tulang.
Vitamin D sangat penting dalam membantu penyerapan kalsium dan fosfor dari usus. Dengan penyerapan kalsium dan fosfor yang maksimal, maka akan meningkatkan kekuatan tulang sehingga mencegah terjadinya osteoporosis.
7. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Vitamin D dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan menunjang kerja sel darah putih dalam melawan patogen. Selain itu, vitamin D juga mampu meningkatkan kerja sistem saraf dan fungsi otot.
(SFR)