Ayahku Sekuat Baja

Atika Juniati
Mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Purwokerto
Konten dari Pengguna
21 Maret 2022 13:33 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Atika Juniati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
sumber : dokumentasi pribadi
zoom-in-whitePerbesar
sumber : dokumentasi pribadi
ADVERTISEMENT
Ketika kita lahir, ayah adalah orang yang paling bahagia selain ibu. Dia selalu berdoa dan berharap agar kelak kita menjadi orang yang sukses .
ADVERTISEMENT
Definisi seorang ayah untuk masing-masing orang tentu berbeda-beda. Ada yang menyebutnya dia seorang tulang punggung keluarga atau biasa disebut juga dengan pemimpin keluarga.
Layaknya seperti kompas, ayah itu seperti arah mata angin dalam menentukan tujuan akan kemana sebuah keluarga. Dimana ada ayah disitu ada sebuah keluarga yang harmonis.
Ayah harus menjadi sempurna ketika di dalam maupun di luar rumah. Dia harus membuat serta mematuhi peraturan yang dibuat di rumahnya, bukan hanya menjadi seorang raja melainkan harus ikut patuh terhadap peraturan tersebut. Misalnya saja, ayah harus berperilaku menjadi seorang guru tetapi juga harus menjadi muridnya.
Tanggung jawab seorang ayah menjadi pencari nafkah yang harus menggendong beban keluarganya sampai bisa mencukupinya. Ayah harus bekerja dari pagi hingga petang untuk sandang, papan dan pangan keluarga. Dalam hal ini ayah harus pintar dalam mengatur keuangan, agar cukup untuk masa depan anak-anaknya.
ADVERTISEMENT
Selain harus pintar, ayah harus menjadi role model atau pemberi inspirasi dan harus bisa memberi kehangatan terhadap anggota keluarganya. Tidak hanya sebagai seorang pemimpin dan pencari nafkah, namun juga menjadi garda terdepan yang harus bisa menjaga keluarganya tetap kokoh terhadap serangan dari luar.
Sebagai seorang ayah dan seorang suami juga, ayah memiliki peran yang sangat vital, bahkan sama dengan seorang ibu. Sewaktu ibu jatuh sakit atau bahkan sudah tidak ada di rumah, dia harus siap sedia untuk menggantikan peran seorang ibu.
Ayah selalu mendapat julukan punggunggnya sekuat baja. Terkadang lelahnya seorang ayah selalu tertutupi dengan sebuah senyuman, meskipun punggung rasanya ingin patah sepulang mencari nafkah. Seorang anak tidak peduli akan serapuh apa punggung ayahnya, yang terpikirkan hanyalah senyuman seorang ayah.
ADVERTISEMENT
Ayah, seorang yang dituntut menjadi lelaki tangguh dan dengan ikhlas menggerakan seluruh tenaganya tanpa belas kasih. Dia mempunyai segudang ceria hingga cerita yang dapat membuat orang selalu tertawa.
Seorang ayah harus mempunyai banyak topeng untuk menghadirkan keceriaan agar kesehatan mental keluarga terjaga dengan baik. Ayah adalah orang yang luar biasa yang selalu menyembunyikan amarahnya, selalu sabar dan ikhlas menerima semua yang terjadi di dunia ini.
Terimakasih ayah, besarnya peranmu dikehidupan membuat saya kagum dan berpikir entah bagaimana cara membalasnya. Darimu, saya mampu berdiri.