Strategi Pemasaran dari Kolaborasi Produk Makanan Manis dengan Produk Kosmetik

sumber: pexels

Permen merupakan salah satu makanan manis yang tidak bisa kita lepaskan dari kehidupan manusia. Permen identik dengan rasa manis, tetapi ada juga rasa asam ataupun permen dengan kombinasi rasa yang berbeda-beda.

Chupa chups menjadi salah satu dari sekian banyak merek permen yang ada di Indonesia. Chupa chups berasal dari negara Spanyol. Chupa chups dibuat pada tahun 1958 oleh Enric Bernat, dan dimiliki oleh Perfetti Van Melle.

Chupa chups ini berasal dari kata Chupar, yang dalam bahasa Spanyol berarti “menyedot”. Berkembangnya zaman yang semakin maju dan dengan adanya teknologi semakin canggih, chupa chups sekarang ini bukan hanya merek produk makanan manis tetapi ia juga berkolaborasi dengan produk kosmetik.

Hasil kolaborasi antara produk makanan manis dengan produk kosmetik akan menghasilkan produk kosmetik yang kemasannya bahkan aromanya mirip dengan makanan dan minuman. Contohnya saja kolaborasi antara chupa chups dengan polka kosmetik.

Mungkin masih banyak yang belum paham tujuan dari kolaborasi dari produk makanan dengan produk kosmetik, apakah product based atau customer based?

Product based dibuat berdasarkan atas permintaan produk tersebut, customer based dibuat berdasarkan atas permintaan konsumen. Sedangkan menurut saya, kolaborasi antara produk makanan dengan produk kosmetik merupakan customer based.

Karena, berdasarkan oleh permintaan konsumen. Dizaman sekarang ini mungkin kurang afdol jika kaum hawa tidak memakai kosmetik. Selain untuk kesehatan kulit, kosmetik juga akan merawat kulit secara maksimal karena adanya kandungan pada kosmetik.

Kosmetik juga bermanfaat untuk menutupi ketidak sempurnaan pada penampilan seseorang. Pemakaian kosmetik bisa meningkatkan rasa percaya diri pada seseorang.

Selain menjadi customer based karena manfaat dalam menggunakan kosmetik, chupa chups yang berkolaborasi dengan polka kosmetik menghasilkan koleksi kolaborasinya yang terinspirasi dari ciri khas dari fashion pada tahun 60an.

Produk kosmetik dari polka kosmetik ingin kosumennya merasakan kesenangan dan keceriaan saat mengaplikasikan produk-produk tersebut. Kolaborasi tersebut menghasilkan varian warna yang menyegarkan layaknya permen chupa chups.

Setelah mengetahui antara produk based atau customer based, mungkin orang akan bertanya produk makanan manis yang berkolaborasi dengan produk kosmetik menggunakan strategi pemasaran seperti apa?

Strategi pemasaran atau yang biasa disebut dengan marketing mix. Didalam marketing mix terdapat tiga elemen yang ada didalamnya, antara lain 4P, 4C,dan 4E.

1. Yang pertama ada 4P (pelaku utamanya adalah pemasar)

• Product (produk):

Produk merupakan barang atau jasa yang diproduksi atau diberikan untuk kepada orang-orang yang merupakan target pasar.

• Price (harga):

Harga merupakan nominal uang yang perlu konsumen keluarkan untuk membeli suatu produk atau jasa yang ditawarkan.

• Place (tempat)

Tempat merupakan area atau platform bisnis untuk menjual atau membeli produk atau jasa.

• Promotion (promosi/komunikasi yang bersifat satu arah)

Promosi merupakan strategi pemasaran untuk meningkatkan brand awareness.

2. 4P begeser menjadi 4C, perusahaan yang tadinya fokus tehadap apa yang mereka ingin lakukan, berubah fokusnya menjadi apa yang dibutuhkan oleh pelanggan.

• Customer solution (solusi pelanggan/kebutuhan pelanggan)

Unsur ini merupakan kebutuhan yang diharapkan pelanggan.

• Cost (kebutuhan pelanggan)

Cost merupakan pertimbangan berapa banyak pelanggan/konsumen kita bersedia membayar untuk produk atau jasa.

• Convenience (kenyamanan konsumen)

Saat ini adalah eranya kenyamanan atau kemudahan dalam segala hal, semua orang menginginkan segala sesuatu yang instant, simple dan cepat.

• Communication (komunikasi yang bersifat dua arah)

Komunikasi akan bekerja dengan menciptakan hubungan yang lebih bermakna dengan pelanggan dengan fokus pada apa yang dibutuhkan pelanggan, bukan dengan mendorong dan memaksakan.

3. 4C bergeser menjadi 4E, pembaharuan dari bentuk marketing mix yang lebih berfokus pada kebutuhan konsumen, memberikan pengalaman langsung bagi konsumen.

• Experience (pengalaman)

Pengalaman yang dialami oleh konsumen dalam menggunakan produk atau jasa.

• Exchange (menukarkan)

Unsur ini lebih fokus pada apa yang akan didapatkan oleh konsumen apabila membeli produk atau jasa.

• Everywhere (dimanapun)

Produk yang semakin banyak terlihat dimanapun maka kemungkinana produk akan diingat dan disukai oleh konsumen.

• Evangelism (pemberian edukasi)

Memberikan informasi lebih kepada konsumen memberikan dampak signifikan bagi pertumbuhan produk.

Dari penjelasan singkat diatas mengenai marketing mix, kolaborasi antara chupa chups dengan produk kosmetik polka kosmetik menggunakan marketing mix seperti apa?

menurut saya, dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa produk chupa chups yang berkolaborasi dengan polka kosmetik menggunakan marketing mix 4E.

Perilaku konsumen saat ini tidak hanya membeli suatu barang yang diinginkan namun mereka juga menginginkan pengalaman dari suatu produk.

Misalnya saja pemberian testimoni yang terdapat disosial media produk kolaborasi antara chupa chups dengan polka kosmetik. Testimoni adalah ulasan dari kosumen tentang produk yang menegaskan nilai dan kualitas produk.

Sehingga jika pemberian testimoni yang positif akan menambah kualitas produk yang baik, begitu pun sebaliknya. Testimoni yang terdapat di e-commerce dan sosial media polka kosmetik mendapat ulasan yang positif, banyak yang menyukai produk kolaborasi tersebut.

Sehingga muncul suatu kepercayaan dan dari kepercayaan tersebut mereka akan memberikan informasi terhadap apa yang mereka alami dalam menggunakan produk kolaborasi tersebut.

Unsur ini erat kaitanya dengan nilai yang ditawarkan oleh produk atau jasa. Produk kolaborasi ini sering memberikan bonus seperti diskon atau penawaran lainnya dalam meningkatkan penjualan produk. Seperti diskon di e-commerce shopee ditanggal cantik seperti 12.12.

Saat ini banyak media yang bisa digunakan untuk mempromosikan produk, misalnya media sosial. Melalui sosial media tersebut produk dapat dilihat oleh banyak orang karena sebagian orang menggunakan internet untuk berkomunikasi kapanpun dan dimanapun.

Produk polka kosmetik menggunakan media sosial seperti instagram dalam mempromosikan produknya. Nama akun instagram polka kosmetik adalah @polkacosmetics, konsumen dapat mencari tahu informasi mengenai produk-produk polka kosmetik tersebut diakun intagramnya.

Dengan mengedukasi maka kamu bisa menjelaskan alasan mengapa konsumen harus menggunakan produkmu dan apa keuntungannya bagi konsumen. Konsumen dapat menjadi brand evangelist yang berperan untuk menyebarkan informasi yang didapatkan kepada orang lain.

Contohnya dengan menjadikan salah satu model sebagai bintang iklan. Kolaborasi antara chupa chups dengan polka kosmetik menggunakan salah satu model terkenal di Indonesia.

Marketing mix 4E menjadi transformasi yang kekinian yang bisa digunakan oleh produk chupa chups yang berkolaborasi dengan produk kosmetik, karena konsumen tidak hanya membeli produk namun mereka cenderung membeli nilai emosional. Semakin mengenal konsumen maka akan semakin mudah untuk memilih strategi pemasaran produk yang tepat bagi kelanjutan bisnis.