Konten dari Pengguna

Cerita Ketertarikan UCLA atas Inovasi dan Kepemimpinan Ridwan Kamil

Dia Ayu Rahmah
Penyuka bacaan sastra :)
3 Mei 2018 16:06 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Dia Ayu Rahmah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Cerita Ketertarikan UCLA atas Inovasi dan Kepemimpinan Ridwan Kamil
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Bukan hal asing jika Ridwan Kamil mengisi kuliah-kuliah umum. Dia sudah terbiasa mengisi di kampus-kampus di dalam negeri, seperti Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), dan kampus-kampus lainnya. Ridwan Kamil adalah seorang pemimpin yang memiliki latar belakang akademisi dan professional di bidang arsitektur.
ADVERTISEMENT
Tapi cerita yang terjadi beberapa hari lalu, Ridwan Kamil tidak sedang mengisi kuliah umum di dalam negeri melainkan di kampus di luar negeri di salah satu perguruan tinggi di Amerika Serikat: School of Public Planning di University of California Los Angeles (UCLA).
Nama Ridwan Kamil memang tidak terlalu asing di dalam negeri. Di luar negeri, namanya beberapa hari lalu disebut dalam 50 pemimpin paling berpengaruh di dunia versi majalah Fortune. Majalah itu menempatkannya sebagai pemimpin berpengaruh dan berhasil dengan mempertimbangkan beberapa terobosan yang dilakukan oleh RK selama menjadi walikota Bandung.
Barangkali informasi dari majalah Fortune tersebut yang memberi sedikit informasi kepada dunia tentang sosok Ridwan Kamil. Terlepas dari spekulasi itu, UCLA tertarik untuk mendengarkan keberhasilan dari inovasi dan terobosan RK selama menjadi pemimpin di Bandung.
ADVERTISEMENT
Ridwan Kamil memaparkan beberapa hal pokok. Pertama, pemerintah dan warga Bandung menjadi begitu dekat. Pemerintah mudah dihubungi oleh warganya. Pemerintahan Bandung menggunakan sarana teknologi atau media sosial untuk menyediakan sarana aspirasi warganya.
Kedua, Ridwan Kamil juga menceritakan inovasi di bidang kesehatan. Di Bandung, RK menghadirkan layat rawat. Dokter dan perawat mendatangi warga miskin yang sakit. Mereka menggunakan sepeda motor. Terobosan di bidang kesehatan ini tentu saja sangat dirasakan manfaatnya.
Ridwan Kamil juga membuat terobosan yang sangat membantu untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi warga Bandung. Jika mereka (warga Bandung) membutuhkan modal untuk usaha, mereka cukup datang ke masjid-mesjid terdekat. Di sana disediakan pinjaman duit tanpa agunan dan tanpa bunga. Ridwan Kamil menamainya dengan Kredit Mesra (Mesjid Sejahtera). Ada juga kredit Melati.
ADVERTISEMENT
UCLA juga tertarik untuk mendengarkan cerita Ridwan Kamil tentang bagaimana membahagiakan warganya. Langkah inovatif dan kreatif RK untuk membahagiakan warganya adalah dengan membangun ruang terbuka kota. Jika datang ke Bandung, kau akan lihat taman-taman yang direvitalisasi dan juga ruang terbuka hijau lainnya.
Taman-taman itu adalah ruang terbuka hasil dari kreatifitas sang walikota yang mencintai keindahan dan memahami perasaan warganya. Ruang-ruang terbuka diperuntukkan agar warganya dapat berinteraksi dengan baik di sana dengan nyaman dan tenang.
Selain memperkenalkan taman-taman terbuka, RK juga mengenalkan tentang Bandung sebagai smart city atau kota pintar. Dia mengenalkan bahwa sebagai kota pintar, Bandung memanfaatkan teknologi cerdas dalam membawa perubahan dan kemajuan.