Babel Bakal Bangun Kantor Perpustakaan dan Arsip Senilai Rp 15 M

Konten Media Partner
7 Oktober 2019 14:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Gubernur Bangka Belitung, Abdul Fatah. (Dok)
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Gubernur Bangka Belitung, Abdul Fatah. (Dok)
ADVERTISEMENT
Tim Monev Terpadu Pelaksanaan Program Pengembangan Perpustakaan Provinsi Babel, yakni Perpustakaan Nasional, BAPPENAS dan Kementerian Keuangan RI, Jumat (4/10/2019) lalu berkunjung ke Bangka Belitung.
ADVERTISEMENT
Kunjungan itu dilaksanakan terkait pengajuan  Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Perpustakaan Nasional yang akan diterima oleh Provinsi Babel untuk pembangunan Perpustakaan Provinsi Bangka Belitung.
Tim Monev langsung disambut Wakil Gubernur Bangka Belitung,  Abdul Fatah di  Lantai I Kantor Gubernur Babel, Air Itam, Pangkalpinang.
Ketua Tim yang juga Kepala Biro Hukum dan Perencanaan Perpustakaan Nasional, Joko Santoso mengatakan, kehadiran mereka dalam rangka Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Prioritas Nasional Penguatan Literasi untuk kesejahteraan masyarakat melalui transformasi pelayanan perpustakaan berbasis inklusi social, dengan konsep bagaimana pengembangan dan pemanfaatan perpustakaan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui perpustakaan sebagai ruang terbuka publik untuk pengetahuan dan berlatih ketrampilan berkerja dan berbagi pengalaman.
Terkait hal itu, kata dia, ada dukungan melalui DAK Fisik yang bukan hanya ditujukan ke Provinsi, tetapi juga Kabupaten/Kota.
ADVERTISEMENT
Berkenaan dengan Rencana Pembangunan Gedung Layanan Perpustakaan Provinsi Babel, yang seharusnya tahun ini, menurut dia, sudah bisa dilaksanakan, namun lantaran lahan yang akan digunakan belum fix, dan melihat manfaat DAK fisik Kabupaten/ Kota sangat besar, maka baru akan diajukan kembali di tahun 2020 mendatang.
Abdul Fatah mengaku bersyukur adanya pertemuan ini, karena keinginan Pemprov Babel untuk memiliki Kantor Perpustakaan dan Arsip dapat terlaksana.
“Kedatangan tim dari pemerintah lusat ini, adalah angin segar untuk kita semuanya, pada tahun 2021 nanti kita bisa teralokasikan DAK fisik berupa Pembangunan Perpustakaan,” ungkap Wagub.
Pembangunan Gedung Perpustakaan dan Arsip ini, diharapkan Wagub, menjadi nyata. Tahun 2020 mulai dengan penyiapan DED.
 “Pemprov Babel mulai sekarang akan mempersiapkan SDM  untuk mendukung Perpustakaan dan Arsip tingkat Provinsi Babel itu,” ujar Wagub.
ADVERTISEMENT
Sementara itu Kepala Dinas Arsip Bangka Belitung  Asyraf Suryadin yang ikut hadir dalam pertemuan itu, mengatakan, untuk proses mendapatkan DAK fisik ada sepuluh item yang harus dipenuhi.
 “Mudah - mudahan seperti apa yang disampaikan Wagub terlaksana. Salah satunya adalah DED yang besarnya akan disesuaikan dengan anggaran yang akan dikucurkan oleh Perpustakaan Nasional,” katanya.
Dijelaskan Asyraf, permasalahan lahan yang akan dibangun dikawasan bakal cagar budaya, akan dikoordinasikan, mana saja yang bisa dibangun, sehingga perpustakaan bisa terbangun, sementara cagar budaya tetap lestari.
“Dengan nilai DAK fisik sebesar Rp 15 miliar yang seharusnya tahun ini Gedung Perpustakaan dan Arsip bisa direalisasikan, namun karena ada hal yang belum terselesaikan, maka akan diajukan kembali untuk di bangun tahun 2021,” tukasnya.
ADVERTISEMENT