Satgas COVID-19 Babel Tutup Sementara Ruangan Isolasi Terpadu

Sekretaris Satgas COVID-19 Babel, Mikron Antariksa.

Sejak sepekan dua tempat isolasi terpadu pasien COVID-19 milik Provinsi Bangka Belitung ditutup. Hal ini menyusul mulai melandainya kasus terkonfirmasi positif COVID-19. Demikian disampaikan Sekretaris Satgas COVID-19 Babel, Mikron Antariksa.

"Dua tempat isoter kita BLK dan asrama haji ditutup sementara karena kasus sudah melandai, terakhir hanya 1 pasien yang dirawat," ujar Mikron. Selasa (26/10) kepada Babelhits.

Menurut Mikron penutupan ini hanya bersifat sementara. Pihaknya akan tetap membuka isolasi terpadu tersebut ketika terjadi lonjakan kasus COVID-19.

Namun tempat isoter yang dibuka hanya 1 tempat saja, yakni BLK. Sementara untuk asrama haji tidak akan dipergunakan lagi, lantaran akan digunakan untuk persiapan umrah.

"Kalau kemudian terjadi lonjakan kita akan buka, tapi hanya BLK saja. Untuk asrama haji tidak bisa lagi karena digunakan untuk umrah. Saat ini kita sudah lakukan bersih-bersih," ungkap Mikron.

Selain dua isolasi terpadu milik Babel yang tutup, ada 3 Kabupaten juga ikut menutup lokasi isoter, yakni Bangka Selatan, Bangka Tengah, dan Belitung Timur.

"Kalau yang Bangka Selatan itu sudah satu bulan, sementara Bangka Tengah dan Belitung Timur baru seminggu terakhir ini," katanya.

Pihaknya pun meminta masyarakat untuk tidak terbius dengan situasi melandainya kasus COVID-19.

"Jangan abai dengan protokol kesehatan, situasi seperti ini perlu kita jaga," tukasnya.