TJKPD Temukan Daging Sapi Dijual Diatas HET

Konten Media Partner
25 Mei 2019 22:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Tim JKPD Pemprov Babel saat sidak ke Kabupaten Bangka Selatan. (Ist)
Tim Jejaring Keamanan Pangan Daerah (TJKPD) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel), kembali melakukan pengawasan ke sejumlah lokasi pasar yang ada di Kabupaten Bangka Selatan.
ADVERTISEMENT
Beberapa temuan tim di Bangka Selatan seperti gula putih yang dijual di TJ Mart Toboali, dijual dengan harga di atas HET, yaitu Rp15.000, sementara HET hanya Rp12.500. Pedagang daging sapi juga menjual daging sapi dengan harga Rp130.000 per kilogram, sedangkan HET yang telah ditetapkan sesuai Surat Keputusan (SK) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Rp120.000 per kilogram.
Pada TJ Mart Toboali, juga ditemukan produk kemasan kaleng yagn sudah rusak dan tidak layak jual. Sehingga tim meminta agar produk tersebut tidak dijual lagi.
Tak hanya itu saat melakukan monitoring ke Pasar Tradisional Toboali, tim juga menemukan adanya pedagang yang menjual bawang putih dengan harga Rp 35 ribu hingga Rp 60 ribu. Padahal HET yang telah ditetap sebesar Rp 35 ribu.
ADVERTISEMENT
Koordinator Tim Jejaring Keamanan Pangan Daerah Babel, yang juga selaku Pengawas Mutu Hasil Pertanian Dinas Pangan Babel, Hepa Lestari, mengatakan pihaknya sudah mengingatkan agar pedagang tidak menjual bawang putih diatas HET.
Terkait dengan harga yang bervariasi, Hepa mengatakan, pedagang yang menjual dengan harga tinggi beralasan karena bawang putih yang dibeli merupakan stok bawang putih yang sudah lama dibeli. Namun, ia mengharapkan adanya penelusuran lebih mendalam.
Hepa mengimbau agar konsumen lebih teliti dalam membeli pangan segar maupun pangan olahan, dan harus memperhatikan kondisi produk, kualitas produk. Dalam kemasan harus memperhatikan tanggal produksi dan masa kadaluarsa produk yang dibeli.