Konten dari Pengguna

Pengertian, Gejala, Penyebab, Diagnosis, Pengobatan, dan Pencegahan Sakit Maag

Babyologist
The trusted and resourceful media for pregnancy & maternity in Indonesia. Our vision is to make The Journey beautiful and enjoyable!
20 Mei 2019 17:45 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Babyologist tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pengertian sakit maag
Sakit maag adalah kondisi nyeri dan panas pada lambung yang disebabkan karena beberapa hal.
ADVERTISEMENT
Gejala sakit maag
Secara umum, gejala sakit maag adalah sebagai berikut :
Penderita sakit maag harus segera dibawah ke dokter jika mengalami :
Gejala sakit maag dapat memburuk jika penderita juga mengalami stres. Kebiasaan mengonsumsi makan pedas dan berlemak serta mengonsumsi makanan terlalu banyak dan terlalu cepat dapat memperbesar kemungkinan terkena sakit maag. Kondisi yang dapat memicu sakit maag lainnya adalah radang pada pankreas dan tersumbatnya usus.
ADVERTISEMENT
Penyebab sakit maag
Sakit maag dapat disebabkan oleh beberapa faktor yang dapat dibedakan menjadi faktor gaya hidup tidak sehat, faktor gangguan saluran pencernaan, faktor komplikasi dari kondisi medis tertentu, dan faktor efek samping penggunaan obat-obatan. Detail dari penyebab sakit maag di antaranya adalah :
Diagnosis sakit maag
Dokter akan memeriksa fisik pasien yang diduga sakit maag meliputi :
ADVERTISEMENT
Pemeriksaan lanjutan untuk memastikan diagnosis sakit maag adalah dengan :
Pengobatan sakit maag
Sakit maag dapat diobati dengan cara berikut di bawah ini berdasarkan kondisi medis yang mendasari timbulnya sakit maag.
Mengonsumsi obat-obatan untuk mengatasi sakit maag (biasanya antasida, antibiotik, antidepresan, prokinetik, obat antagonis reseptor H2, dan/atau obat penghambat pompa protonMelakukan psikoterapi untuk menangani rasa cemas dan depresi yang dapat mengganggu pencernaan
Jika tidak segera diobati, sakit maag dapat menyebabkan peritonitis, stenosis pilorus, Barrett’s esophagus, dan penyempitan esofagus.
Pencegahan sakit maag
Sakit maag dapat dicegah dengan cara :
Mengurangi beban lambung dengan cara mengonsumsi makanan dalam jumlah kecilMemakan makanan perlahan-lahan dan mengunyah makanan hingga halus sebelum menelannyaMenghindari makanan yang mengandung kadar asam tinggiMembatasi konsumsi makanan pedas, berminyak, berserat tinggi, dan berlemakMembatasi konsumsi minuman berkafein dan beralkoholMenghindari dan/atau berhenti merokokIstirahat cukup dan memposisikan kepala lebih tinggi daripada badan agar proses pencernaan dapat berlangsung dengan baikMenghindari olahraga dalam keadaan perut penuhMengendalikan stresMenghindari berbaring setelah makanMenghindari konsumsi obat-obatan yang menyebabkan nyeri lambung
ADVERTISEMENT