news-card-video
25 Ramadhan 1446 HSelasa, 25 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Bacaan Doa Nabi Ibrahim Ketika Dibakar Arab, Latin, dan Terjemahannya

Bacaan Doa
Akun yang khusus membahas tentang doa-doa Islami
6 Maret 2025 17:24 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Bacaan Doa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi doa nabi ibrahim ketika dibakar. Sumber: cullan smith/unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi doa nabi ibrahim ketika dibakar. Sumber: cullan smith/unsplash
ADVERTISEMENT
Dalam kisahnya, Nabi Ibrahim dibakar hidup-hidup setelah menghancurkan berhala-berhala yang disembah oleh masyarakat Babilonia. Saat itu, ada bacaan doa Nabi Ibrahim yang dilafalkan ketika dibakar sehingga beliau dapat selamat dari panasnya api.
ADVERTISEMENT
Nabi Ibrahim ditetapkan sebagai tersangka perusakan berhala di sekitar Kabah dan dihukum dengan hukuman yang sungguh tidak manusiawi yaitu dibakar hidup-hidup. Ini adalah keputusan Namrud, seorang raya yang menganggap bahwa dirinya adalah Tuhan.

Ini Bacaan Doa Nabi Ibrahim Ketika Dibakar

Ilustrasi doa nabi ibrahim ketika dibakar. Sumber: imad alassiry/unsplash
Mengutip buku JUZ 17 - The Great Quran: Referensi Terlengkap Ilmu-Ilmu Al-Quran (32 in 1), Tim Maghfirah Pustaka (2024), Nabi Ibrahim dikenal sebagai bapak para nabi. Ia adalah salah satu dari lima rasul Ulul Azmi.
Bapaknya bernama Azar, seorang tukang pembuat patung dan sekaligus penyembahnya. Taurat menyebutkan bahwa nama lain dari bapak Nabi Ibrahim adalah Tarikh.
Adapun sebagian ahli sejarah justru mengatakan bahwa Azar yang disebut dalam Al-Qur'an adalah nama dari paman Nabi Ibrahim.
ADVERTISEMENT
Nabi Ibrahim diutus oleh Allah swt. untuk berdakwah di wilayah kerajaan Namrud. Raja ini merupakan raja yang otoriter dan karena kekuasaannya yang besar dan kuat, Namrud menganggap bahwa dirinya adalah Tuhan.
Namrud dan masyarakatnya adalah kaum pagan atau kaum yang menyembah berhala. Di kerajaan ini, terdapat banyak berhala yang dianggapnya sebagai simbol Tuhan. Namrud menciptakan berhala dan kemudian disembahnya.
Pada suatu waktu Nabi Ibrahim merusak berhala di sekitar Kabah, yang mebuatnya diadili oleh kerajaan. Nabi Ibrahim merusak berhala yang kecil-kecil, sehingga di kala ditanya oleh penegak hukum kerajaan, maka dijawabnya bahwa yang merusak berhala kecil adalah berhala yang besar.
Nabi Ibrahim akhirnya ditetapkan sebagai tersangka dan dihukum dengan hukuman yang sungguh tidak manusiawi. Dibakar hidup-hidup. Demikian keputusan raja Namrud. Selama tujuh hari lamanya, Nabi Ibrahim berada di dalam api yang menyala-nyala.
ADVERTISEMENT
Ketika dibakar hidup-hidup, Nabi Ibrahim berdoa kepada Allah swt. Bacaan doa Nabi Ibrahim ketika dibakar adalah sebagai berikut.
قُلْنَا يَا نَارُ كُوْنِيْ بَرْدًا وَّسَلٰمًا عَلٰٓى اِبْرٰهِيْمَ ۙ
Arab Latin: Qulna ya nauru kuuni bardan wasalaaman ‘ala ibroohima.
Mendengar doa itu, malaikat menurunkan hujan atas perintah Allah. Dengan demikian maka Nabi Ibrahim tidak merasakan panasnya api yang membara karena dingin menyelimutinya.
Dalam Surat Ali-Imran ayat 173, dijelaskan juga bahwa doa Nabi Ibrahim ketika dibakar, yaitu:
حَسْبُنَا اللّٰهُ وَنِعْمَ الْوَكِيْلُ
Arab Latin: Hasbunallah wani’mal wakil.
Allah swt. selalu menjamin keselamatan bagi hambanya yang bertakwa, termasuk kepada Nabi Ibrahim. Oleh karena itu, Nabi Ibrahim dapat diselamatkan oleh Allah swt. ketika sedang dibakar oleh Raja Namrud.
ADVERTISEMENT
Itulah bacaan doa Nabi Ibrahim ketika dibakar. Semoga informasi ini dapat bermanfaat. (ARD)