news-card-video
14 Ramadhan 1446 HJumat, 14 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Ciri-Ciri Malam Lailatul Qadar beserta Amalan yang Dianjurkan bagi Umat Muslim

Bacaan Doa
Akun yang khusus membahas tentang doa-doa Islami
13 Maret 2025 18:04 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Bacaan Doa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Ciri-Ciri Malam Lailatul Qadar. Foto: dok. Unsplash/mostafa meraji
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ciri-Ciri Malam Lailatul Qadar. Foto: dok. Unsplash/mostafa meraji
ADVERTISEMENT
Ciri-ciri malam Lailatul Qadar penting untuk dikenali umat muslim untuk dapat meraih keutamaan yang maksimal saat waktu tersebut tiba. Salah satu tanda yang dapat dikenali dengan mudah adalah malam terasa sejuk dan tenang.
ADVERTISEMENT
Selain itu, masih ada beberapa tanda lainnya yang dapat diketahui umat muslim sebagai ciri datangnya Lailatul Qadar. Sebelum mengetahui tandanya, penting untuk mengetahui definisi dari Lailatul Qadar.

Mengenal Ciri-Ciri Malam Lailatul Qadar dan Dalil yang Menjelaskannya

Ilustrasi Ciri-Ciri Malam Lailatul Qadar. Foto: dok. Unsplash/Andres Garcia
Lailatul Qadar merupakan salah satu momen yang dinantikan umat muslim saat bulan Ramadan tiba. Dalam Lailatul Qadar ini, tersimpan keutamaan yang berlimpah bahkan disebut mengalahkan 1000 bulan di bulan selain Ramadan. Maka dari itu, umat muslim saling berlomba-lomba untuk mendapatkan keutamaan saat Lailatul Qadar.
Sayangnya, waktu malam Lailatul Qadar tidak disebutkan secara detail. Namun begitu, umat muslim dapat mengetahui kedatangan Lailatul Qadar dari ciri-ciri malam Lailatul Qadar. Ada beberapa ciri-ciri yang dapat dikenali dengan mudah bagi umat muslim.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari dalam buku berjudul Tuntunan Lengkap 99 Salat Sunah Superkomplet, Puspa Swara, ‎Ibnu Watiniyah (2020:120) tanda-tanda malam Lailatul Qadar yaitu matahari tidak bersinar dengan terik pada siang harinya dan udara terasa sejuk, angin berembus pelan dan membawa kesejukan pada umat manusia.
Selain itu, udara malam terasa sejuk tidak panas maupun dingin serta suasana malam sangat hening, sejuk dan tenang. Tanda munculnya malam Lailatul Qadar dipaparkan secara jelas dalam hadis yang berbunyi sebagai berikut:
هِىَ اللَّيْلَةُ الَّتِى أَمَرَنَا بِهَا رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- بِقِيَامِهَا هِىَ لَيْلَةُ صَبِيحَةِ سَبْعٍ وَعِشْرِينَ وَأَمَارَتُهَا أَنْ تَطْلُعَ الشَّمْسُ فِى صَبِيحَةِ يَوْمِهَا بَيْضَاءَ لاَ شُعَاعَ لَهَا
Artinya: “Malam itu adalah malam yang cerah yaitu malam ke dua puluh tujuh (dari bulan Ramadan). Dan tanda-tandanya ialah pada pagi harinya matahari terbit berwarna putih tanpa memancarkan sinar ke segala penjuru.” (HR. Muslim no. 762).
ADVERTISEMENT
Selain itu, terdapat petunjuk lainnya yaitu Lailatul Qadar berada di salah satu dari sepuluh malam terakhir di bulan Ramadan. Hal ini sesuai dengan yang diterangkan dalam hadis yang diriwayatkan Imam Bukhari berikut ini:
التمِسوها في العشرِ الأواخرِ من رمضانَ، ليلةَ القدرِ، في تاسِعةٍ تَبقى، في سابِعةٍ تَبقى، في خامِسةٍ تَبقى
Artinya: “Carilah Lailatul Qadar pada sepuluh malam terakhir dari bulan Ramadhan, pada malam yang ke sembilan tersisa, malam yang ke tujuh tersisa, malam yang ke lima tersisa” (HR. Bukhari).
Untuk mendapatkan keutamaan yang ada dalam Lailatul Qadar, umat muslim dapat mengerjakan beberapa amalan khusus. Mulai dari membaca doa Lailatul Qadar hingga itikaf di dalam Masjid.
ADVERTISEMENT
Sekian pembahasan mengenai ciri-ciri malam Lailatul Qadar yang disajikan lengkap dengan dalil serta amalan yang dapat dikerjakan untuk meraih keutamaan Lailatul Qadar. Dengan begitu, umat muslim dapat termotivasi untuk memperbanyak ibadah agar keutamaan dapat diraih secara maksimal. (DAP)