Konten dari Pengguna

Tata Cara Ziarah Kubur bagi Wanita Haid, lengkap dengan Doanya

Bacaan Doa
Akun yang khusus membahas tentang doa-doa Islami
30 Maret 2025 17:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Bacaan Doa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi  Tata Cara Ziarah Kubur bagi Wanita Haid, sumber gambar unsplash/Kevin Yudhistira
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Tata Cara Ziarah Kubur bagi Wanita Haid, sumber gambar unsplash/Kevin Yudhistira
ADVERTISEMENT
Tata cara ziarah kubur bagi wanita haid perlu diperhatikan agar tidak melanggar syariat. Beberapa orang berpendapat bahwa wanita yang sedang tidak suci atau haid dilarang mengunjungi kuburan.
ADVERTISEMENT
Meskipun demikian, tidak sedikit ulama yang memperbolehkannya asalkan wanita haid tersebut menerapkan adab yang benar. Oleh karena itu, penting sekali memahami cara ziarah kubur untuk wanita haid.

Tata Cara Ziarah Kubur bagi Wanita Haid

Ilustrasi Tata Cara Ziarah Kubur bagi Wanita Haid, sumber gambar unsplash/Anton Darius
Ziarah kubur merupakan kegiatan mengunjungi makam orang yang telah meninggal dunia. Mengutip buku Di Balik Pusaran Liberal dan Radikal, Sidogiri Media (2021), hukum ziarah kubur bagi wanita haid diperbolehkan, selama tidak memegang mushaf atau membaca Alqur'an. Adapun tata cara ziarah kubur bagi wanita haid, yaitu:

1. Tidak Membaca Al-Qur'an

Wanita yang haid dilarang membaca ayat-ayat Al-Qur'an ketika melakukan ziarah kubur. Sebab, Al-Qur'an termasuk kalamullah yang mulia, sehingga harus dimuliakan dengan cara dibaca dalam keadaan suci dan di tempat suci. Hal ini termasuk bagian dari pembatasan yang berlaku karena kondisi haid tersebut.
ADVERTISEMENT

2. Menjaga Adab

Saat berziarah kubur, setiap orang harus menjaga adab atau tata krama, termasuk wanita yang sedang haid. Beberapa adab yang perlu diterapkan yakni tidak duduk di atas kuburan, tidak menginjak kuburan, melepas alas kaki, dan tidak memohon sesuatu atau berdoa kepada orang yang diziarahi.

3. Niat Melakukan Ziarah untuk Mengingat Kematian

Dalam mengunjungi makam, hendaknya seorang muslim meluruskan niat. Selain mendoakan orang yang meninggal, kegiatan ini juga bisa menjadi pengingat kematian. Sejatinya, kehidupan hanya bersifat sementara dan kematian bersifat kekal.

4. Berdzikir dan Berdoa

Walaupun wanita haid dilarang membaca Al-Qur'an, tetapi mereka masih diperbolehkan melakukan dzikir dan berdoa ketika berziarah kubur.
Adapun bacaan zikir dan doa yang boleh diamalkan, yaitu ayat kursi, surat Al-Ikhlas, surat An-Nas, surat Al-Fatihah, surat Al-Falaq, dan lainnya. Ingat, tujuan membaca ayat Al-Quran tersebut adalah untuk berdzikir.
ADVERTISEMENT
Tata cara ziarah kubur bagi wanita haid yang dijelaskan di atas bisa diamalkan. Dengan begitu, maka dapat menjadi pengingat tentang kekalnya kehidupan di akhirat. (DLA)