Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten Media Partner
Jabar Provinsi dengan Ekspor Ekonomi Kreatif Tertinggi se-Indonesia
29 Juni 2019 12:05 WIB

ADVERTISEMENT
BANDUNG, bandungkiwari - Ekonomi kreatif di Jawa Barat kini semakin menunjukkan kebolehannya sebagai sumber pertumbuhan ekonomi. Saat ini, Jawa Barat merupakan provinsi dengan ekspor ekonomi kreatif tertinggi se-Indonesia. Ekspor produk-produk kreatif tersebut mencapai angka 33,56% atau sekitar 6,5 miliar US dolar. Setengah dari angka tersebut dinilai berasal dari produk fashion.
ADVERTISEMENT
Menurut Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, Doni P Joewono, saat ini Jawa Barat memiliki creative center yang tersebar di 26 daerah. Selain itu, terdapat pula 26 Badan Kreatif Lokal. Pemerintah Jawa Barat pun mendukung ekonomi kreatif dengan pembuatan 26 peraturan daerah terkait hal tersebut.
Melihat keadaan ekonomi kreatif Jawa Barat yang sedang dalam kondisi baik, Deputi Gubernur Bank Indonesia, Rosmaya Hadi menyebutkan, bahwa ekonomi kreatif Jawa Barat ini semakin potensial. Terlebih penduduk Jawa Barat memiliki banyak generasi milenial. Sehingga, demografi ini dinilai dapat dimanfaatkan untuk membangun ekonomi kreatif.
Selain memberi fasilitas kredit senilai Rp2,6 triliun, Bank Indonesia juga melakukan pembinaan terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
ADVERTISEMENT
Bank Indonesia pun membagi UMKM dalam beberapa jenis, yaitu UMKM potensial, UMKM sukses, UMKM sukses digital, serta UMKM potensial ekspor. UMKM yang termasuk dalam kategori UMKM potensial atau UMKM yang baru merintis kini mencapai 500 usaha.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyebutkan, bahwa ekonomi Jawa Barat saat ini mencapai angka 5,4%. Angka ini bahkan melebihi ekonomi nasional.
Ridwan Kamil juga menuturkan salah satu rencananya untuk membangun mall yang akan dikhususkan untuk UMKM. Mall tersebut nantinya merupakan hasil kurasi dari seluruh UMKM yang ada di Jawa Barat. Rencana ini diharapkan dapat selesai dalam satu tahun ke depan.
"Tapi tidak boleh asal dia mau nyewa kita terima. Betul-betul itu menjadi etalase dari kreativitas Jawa Barat yang terbaik," ungkap Ridwan Kamil dalam kegiatan Karya Kreatif Jawa Barat (KKJ) 2019, di Bandung, Jumat (28/6).
ADVERTISEMENT
Akan tetapi, Ridwan Kamil juga menegaskan, bahwa ekonomi Jawa Barat harus berinovasi agar tidak tertinggal. Oleh karena itu, Pemerintah Jawa Barat menilai, bahwa tidak tepat jika hanya mengandalkan manufaktur yang kerap terdampak situasi global. Dalam hal ini, pariwisata dan e-commerce dinilai dapat menjadi solusi yang tepat. (Assyifa)