Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
Potensi wisata maritim di Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan, terus digarap. Salah satunya potensi wisata hutan mangrove di Desa Setarap, Kecamatan Satui. Nelayan di desa setempat dibantu PT Borneo Indobara menginisiasi penanaman mangrove pada Senin (7/10/2019).
ADVERTISEMENT
Menurut Senior Manager External Relation and CSR Borneo Indobara, Didin Makinudin, penanaman mangrove sebagai upaya mewujudkan wisata maritim berbasis konservasi lingkungan. Pihaknya menggandeng nelayan di Desa Setarap untuk ikut mengelola wisata hutan mangrove.
Didin sadar kondisi pantai mulai diterjang abrasi seiring ketiadaan tanaman mangrove. “Pantai mulai abrasi sehingga kami punya tanggung jawab mengurangi abrasi, dan mengembalikan habitat ikan. Ke depan, kami ingin ada wisata mangrove,” ujar Didin Makinudin kepada wartawan banjarhits.id, Senin (7/10/2019).
Pihaknya sudah dua kali menanam mangrove. Tahap pertama, ada 1.500 bibit mangrove ditanam di Pantai Angsana pada awal Agustus 2019. Kemudian, penanaman kedua ada 3.000 bibit mangrove di Pantai Desa Setarap pada Senin (7/10).
Ia pun menggandeng Lanal Kotabaru, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perikanan, dan Dinas Pariwisata Kabupaten Tanah Bumbu untuk mengonsep pengembangan hutan mangrove. Didin berencana membentuk kelompok sadar wisata (pokdarwis) yang bertugas mengelola wisata mangrove.
ADVERTISEMENT
“Tahun depan, kami bikin masterplan wilayah yang ditanami mangrove. Kami konsepnya ada homestay, ada oleh-oleh, sehingga menarik minat pengunjung,” kata Didin.
Komandan Lanal Kotabaru, Letkol Guruh Dwi Yudhanto, mengatakan hutan mangrove sangat vital karena penahan abrasi di sepanjang garis pantai dan mencegah intrusi air laut. Selain itu, mangrove bisa mengembalikan biota ikan, udang, dan kepiting.
“Dengan mangrove di Desa Setarap dapat memperbaiki wilayah pesisir pantai, sekaligus menjadi sumber pendapat warga,” ucap Guruh Dwi Judhanto.
Adapun General Manager PT Borneo Indobara, Supandi, berkomitmen merestorasi kerusakan ekosistem pantai yang masuk area kerja perusahaan tambang batu bara pemegang PKP2B itu. Supandi mengajak warga turut menjaga hutan mangrove yang sudah ditanam.
Menurut Supandi, pengelolaan wisata mangrove tetap diserahkan ke warga lokal agar berdampak positif bagi kesejahteraan. “Kami yang mendampingi,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
PSSI resmi mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru timnas Indonesia, Rabu (8/1). Pelatih asal Belanda ini akan menjalani kontrak selama dua tahun, mulai 2025 hingga 2027, dengan opsi perpanjangan kontrak. Kluivert hadir menggantikan STY.
Updated 8 Januari 2025, 18:59 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini