Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2

ADVERTISEMENT
Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan menggelar Upacara puncak Hari Bhayangkara ke-73 tahun 2019 di lapangan Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Polda Kalsel, Kota Banjarbaru pukul 08.00 wita, Rabu 10 Juli 2019.
ADVERTISEMENT
Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) H. Sahbirin Noor bertindak sebagai inspektur upacara. Sahbirin membacakan sambutan Presiden Joko Widodo. Ia menyampaikan Indonesia masuk dalam 10 besar negara teraman di dunia.
"Ini capaian yang membanggakan dan harus dipertahankan," kata Gubernur Sahbirin Noor lewat siaran pers ke banjarhits.id, Rabu.
Ditegaskan, Polri harus meningkatkan kewaspadaan dan kemampuan menghadapi kejahatan terorisme serta bentuk kriminalitas lainnya. Menurut dia, kejahatan terorisme adalah kejahatan luar biasa terhadap negara.
Dalam memperingati Hari Bhayangkara ke 73 tersebut, beberapa personil Polda Kalsel mendapat penghargaan Bintang Bhayangkara Nararya dan Satya Lencana Pengabdian 8, 16, dan 24 tahun. Gubernur Sahbirin Noor mendapat kesempatan menyerahkan langsung penghargaan tersebut.
Dalam Upacara yang berlangsung hikmat tersebut turut hadir Kapolda Kalsel Irjen Yazid Fanani, M.Si, para Pejabat Utama Polda Kalsel, Ketua Bhayangkari Daerah Kalsel Ny. Rinny Yazid Fanani beserta Pengurus Bhayangkari, unsur Forkopimda, Purnawirawan dan Warakawuri, serta tamu undangan.
ADVERTISEMENT
"Saya bangga dapat bertugas di Polda Kalsel yang Alhamdullilah sampai saati ini situasinya aman dan kondusif. Ini berkat rekan-rekan kita bersama dalam menjaga keamanan dan stabilitas di Kalsel," ujar Yazid Fanani.
Di tengah momentum HUT Bhayangkara ke-73, Irjen Yazid mengimbau anggota Polri mesti memperbaiki kualitas diri dan kinerja. Sebab, kata Yazid, Kapolri Jenderal Tito Karnavian sangat perhatian terhadap anggota Polri yang berprestasi. (Adv)