Riwayat Hotel Goodway, Batam: Sempat Berjaya hingga Disita Kejagung RI

Konten Media Partner
20 April 2021 14:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi Hotel Goodway Batam yang memprihatinkan. Hotel ini kini disita Kejagung RI. (Foto: Reza/Batamnews)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi Hotel Goodway Batam yang memprihatinkan. Hotel ini kini disita Kejagung RI. (Foto: Reza/Batamnews)
ADVERTISEMENT
Batam, Batamnews - Setelah sekian lama tak terdengar kabar, nama Hotel Goodway di Kota Batam, Kepulauan Riau kembali mewarnai pemberitaan di media massa.
ADVERTISEMENT
Namun, kemunculan kembali Hotel Goodway bukan karena hotel itu kembali beroperasi, melainkan menjadi salah satu objek yang disita oleh Kejaksaan Agung RI dalam kasus dugaan korupsi PT Asabri.
Hotel itu terletak Jalan Imam Bonjol, kawasan Nagoya, Batam. Tak banyak yang tahu kalau aset ini merupakan milik Benny Tjokro, salah satu tersangka dalam kasus korupsi di PT Asabri.
Saat Batamnews mendatangi ke lokasi hotel tersebut, kondisinya terlihat cukup memprihatinkan.
Warna cat hotel sudah mulai pudar, plafon sudah berserakan di lantai dan sekeliling kaca sudah banyak yang pecah. Pagar seng warna merah berdiri di salah satu bagian luar hotel.
"Sudah tutup lama, bang. Sejak September 2018," kata Doni, warga sekitar hotel, Selasa (20/4/2021).
ADVERTISEMENT
Hotel Goodway pernah menjadi salah satu hotel paling mentereng di Batam pada zamannya. Beroperasi sejak akhir dekade 90-an, hotel ini dulunya bernama Hotel Mandarin.
Setelah beroperasi kurang lebih 20 tahun, hotel ini tumbang pada tahun 2018.
Pemko Batam saat itu menyebut, tutupnya hotel ini akibat kalah saing dengan hotel-hotel baru yang bermunculan.
"Selain kalah saing, juga kurang inovasi," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Batam, Rudi Sakyakirti, Rabu (5/9/2018).
Sementara, Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad mengatakan tutupnya Goodway hal biasa karena kebanyakan pola hotel seperti itu agar berkembang.
"Saya yakin itu tutup sementara waktu, beberapa hotel polanya seperti itu," katanya kepada awak media di kantor DPRD Kota Batam, Rabu (5/9/2018).
ADVERTISEMENT
Amsakar yakin, hotel tersebut akan berkembang lagi ke depan dengan manajemen yang baru.
Namun sekian tahun kemudian, keyakinan itu tak terbukti lantaran Hotel Goodway pun tak kunjung buka. Bahkan, belakangan disita Kejaksaan Agung karena terkait dengan kasus dugaan korupsi yang melibatkan sang pemilik hotel, Benny Tjokro.
(rez)
Baca berita lainnya di www.batamnews.co.id
Berita ini pertama kali terbit di