Awal Mula Penemuan WN Korsel yang Bunuh Diri karena Merasa Terpapar Corona

Konten Media Partner
29 Februari 2020 23:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bunuh diri. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bunuh diri. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
SOLO - Dugaan bunuh diri yang terjadi di salah satu kamar hotel yang berada di kawasan Jalan Slamet Riyadi Kota Solo sedang dalam penyelidikan, kejadian berlangsung Minggu (23/2). Jun Eung Hee bunuh diri karena merasa dirinya terpapar virus Corona.
ADVERTISEMENT
Pihak Polresta Solo menduga kalau gantung diri dilakukan di bathtub room lantai atas. Hal ini dibenarkan Kapolresta Solo, Kombes Pol Andy Rifai, saat dikonfirmasi Bengawan News, Sabtu (29/02/2020).
"Ya benar kalau polisi olah TKP dugaan bunuh diri. Kalau dari hasil visum tidak ada tanda penganiayaan maupun kekerasan," jelasnya.
Identitas korban atas nama Jung Eun Hee (57) sesuai dengan nomor paspor M21406498 dari Republic of Korea yang disimpan korban. Saat itu ditemukan juga sepucuk surat dengan bahasa asing. Kemudian pihak kepolisian meminta bantuan RS Moewardi untuk melakukan autopsi. Pihak rumah sakit juga melakukan visum et repertum untuk mengecek tubuh jasad korban karena tulisan surat menyebut korban mengidap Corona.
"Hasilnya negatif Covid-19," tegasnya.
ADVERTISEMENT
Pihaknya lalu berkoordinasi dengan pihak dubes Korea sehingga jasad korban dibawa pulang ke negaranya. Korban ditemukan oleh petugas housekeeping bernama Tegar di room 611 dengan kondisi mengenaskan menurut informasi yang diterima Bengawan News.
"Saya ketuk 3 kali sesuai prosedur serta mengucapkan dari housekeeping. Namun saya buka awalnya kamar kosong tapi saya buka kamar mandi ternyata kondisi semacam itu," jelas Tegar kepada polisi waktu itu. 
Saksi akhirnya memanggil karyawan lain di antaranya supervisor dan sales hotel atas kejadian yang terjadi pukul 14.00 WIB. Dari laporan yang diterima, akhirnya polisi melakukan olah TKP dan membawa korban ke RS Moewardi untuk dilakukan visum. (Agung Santoso)