Istri 'Agus Pelaku Bom Bunuh Diri' Menangis lalu Mengunci Diri di Kamar

Konten Media Partner
7 Desember 2022 17:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana kos pelaku bom bunuh diri di Bandung yang beralamat di Desa Blotan RT 7 RW 2, Jalan Siwal, Baki, Sukoharjo. FOTO: Agung Santoso
zoom-in-whitePerbesar
Suasana kos pelaku bom bunuh diri di Bandung yang beralamat di Desa Blotan RT 7 RW 2, Jalan Siwal, Baki, Sukoharjo. FOTO: Agung Santoso
ADVERTISEMENT
SUKOHARJO - Tetangga Agus Sujatno, pelaku bom bunuh diri, yang kos di Desa Blotan RT 7 RW 2, Jalan Siwal, Baki, Sukoharjo, mengaku Agus dan istrinya merupakan orang yang tertutup. Selama beberapa bulan bertetangga, Agus, sang istri dan anaknya jarang berinteraksi dengan warga lain di sekitar kos.
ADVERTISEMENT
“Mereka baru pindah beberapa bulan, orangnya tertutup. Kalau suaminya keluar, istrinya hanya di dalam rumah, tidak pernah keluar. Suaminya juga gitu, kalau ketemu saya diam saja,” kata Endang, Rabu (07/12/2022).
Mulanya ia tidak tahu apabila Agus terlibat dalam bom bunuh diri di Bandung. “Istrinya menangis, saya tanya ada apa mbak? dia diam saja sambil menunjukkan foto suaminya. Setelah itu langsung masuk ke kamar dan menguncinya dari dalam,” bebernya.
“Saya kira suaminya kecelakaan, saya minta untuk bersabar. Saya juga minta dia buat keluar kamar tapi tidak mau,” lanjutnya.
Selang berapa lama, istri Agus keluar kamar kos. “Sampai di warung dijemput orang, ingin mengambil jenazah di dekat masjid sekitar kampung,” terang Endang lagi.
ADVERTISEMENT
Endang sendiri mengaku kaget dengan berita yang menyebutkan bahwa tetangganya, Agus Sujatno adalah pelaku bom bunuh diri di Bandung.
“Saya kaget, tidak menyangka. Saya tahunya pas lagi berkebun tadi. Saya tahunya Agus itu kerja jadi petugas parkir di Solo, hasilnya untuk modal jualan kue pukis,” kata dia.
(Agung Santoso)