news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Kelelahan saat Tampil di Laga Pembuka Surabaya 729 Game, Gibran: Wis Tuwek

Konten Media Partner
22 Mei 2022 17:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, beristirahat saat jeda pertandingan persahabatan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Minggu (22/05/2022). FOTO: Agung Santoso
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, beristirahat saat jeda pertandingan persahabatan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Minggu (22/05/2022). FOTO: Agung Santoso
ADVERTISEMENT
SURABAYA - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, tampil dalam pertandingan persahabatan sebelum berlangsungnya laga Surabaya 729 Game antara Persis Solo versus Persebaya Surabaya, Minggu (22/05/2022).
ADVERTISEMENT
Dalam laga yang mempertemukan tim Pemkot Solo-Pemkot Surabaya versus Bonek Squad di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya tersebut, Gibran mengenakan kostum bernomor punggung 7.
“Ini pertandingan persahabatan saja. Nanti dilanjutkan Persis Solo dan Persebaya,” jelas Gibran saat ditemui Bengawan News di Stadion GBT.
Dalam pertandingan yang dimenangkan tim Pemkot itu, Gibran hanya bermain 1 babak. Ia mengaku lelah lantaran baru saja tiba di Kota Pahlawan dari Solo, tak lama sebelum bertanding.
Wis tuwek (sudah tua),” tutur Gibran, yang memilih beristirahat saat babak kedua dimulai.
Saking lelahnya, dalam babak pertama Gibran bahkan terjatuh dengan tangan memegang bola usai disenggol lawannya. Saat peluit penanda turun minum ditiup wasit, Gibran pun memilih menjatuhkan diri di lapangan.
Pertandingan persahabatan sebagai laga pembuka Surabaya 729 Game. FOTO: Agung Santoso
Laga tersebut dimenangkan tim Pemkot dengan skor 3-0, di mana 2 gol kemenangan dicetak Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.
ADVERTISEMENT
“Luar biasa stadionnya, suporternya tertib dan antusiasme luar biasa. Tertib, damai dan kompak,” puji Gibran, usai melihat atmosfer Stadion GBT.
Ia pun berharap kelompok suporter Persis Solo, Pasoepati, tetap tertib dan sopan hingga meninggalkan Kota Surabaya. “Yang jelas, tuan rumah menyambut dengan luar biasa,” tegas Gibran.
(Agung Santoso)