Konten Media Partner

Mengulik 4 Roast Level yang Wajib Diketahui Pecinta Kopi

11 Februari 2022 17:52 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi aroma kopi. FOTO: Dok Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi aroma kopi. FOTO: Dok Istimewa
ADVERTISEMENT
Secangkir kopi tentu kian menggugah selera, jika menimbulkan aroma dan cita rasa yang khas. Aroma dan cita rasa khas tersebut lebih mudah dijumpai dalam seduhan specialty coffee, daripada kopi komersial lain.
ADVERTISEMENT
“Biasanya, specialty coffee sudah melalui quality control yang panjang dan rumit. Salah satunya terkait tingkat sangrai atau roast level, yang nantinya mempengaruhi rasa dan aroma kopi,” ungkap Muhammad Mansyur Haidar, Sales Manager PT Astery Grocery & Roastery, Solo.
Menurutnya, terdapat 4 tingkat utama roast level. Yakni light, medium, dark serta darker than dark.
Light roast, kata Haidar, bertujuan untuk menjaga aroma dan rasa alami biji kopi. “Biasanya light roast dilakukan dengan sangrai ringan. Ini termasuk tingkatan sangrai yang digemari komunitas specialty coffee.”
Ilustrasi roasting biji kopi. FOTO: Dok Istimewa
Sesuai namanya, light roast cenderung memiliki profil rasa yang lebih cerah, serta memberikan tekstur biji kopi yang kering dan tidak berminyak.
Ciri light roast diantaranya, bersuhu 196-205 derajat Celcius atau 350-400 derajat Fahrenheit, hampir tidak mencapai tahap retakan pertama atau dipanggang tepat dari letupan pertama, dan warna hasil biji kopi coklat kekuningan.
ADVERTISEMENT
“Tingkatan dalam light roast ini, biasanya mengacu beberapa hal lagi. Yakni Light City, Half City serta Cinnamon,” kata Haidar.
Roast level selanjutnya, jelas Haidar, adalah medium roast atau dipanggang sedang.
“Dalam tingkat sangrai ini, aroma dan rasa alami biji kopi juga masih dipertahankan. Perbedaannya, ada warna cerah yang dihasilkan dengan karamelisasi manis, melalui proses sangrai yang lebih lama,” beber dia.
Waktu sangrai yang lebih lama ini juga akan mengurangi keasaman, membuat biji kopi lebih gelap, cukup kering dan jarang berminyak.
“Ciri utama medium roast adalah disangrai dengan suhu 210-219 derajat Celcius atau 400-430 derajat Fahrenheit, dipanggang sampai melewati tahap retakan pertama tapi tidak sepenuhnya mencapai retakan kedua, serta warna biji kopi coklat gelap.”
ADVERTISEMENT
Biasanya, pecinta kopi membedakan tingkatan dalam medium roast dengan sebutan City, American dan Breakfast.
Adapun roast level berikutnya adalah dark roast. Di level ini,aroma dan rasa alami biji kopi bisa berganti dengan profil rasa yang berani dan lebih berat. Namun dengan tingkat keasaman yang rendah.
Ilustrasi biji kopi. FOTO: Dok Istimewa
Dark roast akan menghasilkan biji kopi dengan yang nampak berminyak. Beberapa ciri dark roast adalah dipanggang dengan suhu 225 derajat Celcius ke atas atau 430-450 derajat Fahrenheit, dipanggang mencapai tahap retakan atau letupan kedua, biji kopi berwarna coklat gelap atau coklat tua dengan minyak di permukaan,” urai Haidar.
Biasanya, para roaster mengacu kepada 2 tingkatan dark roast, yaitu Full City dan Vienna.
Haidar menjelaskan, roast level terakhir adalah darker than dark roast. “Biji kopi dalam tingkatan ini umumnya khas dari New Orleans, Italia, Perancis dan kontinental. Biji kopi akan dipanggang hingga tingkat gelap, bahkan tidak ada jejak rasa asli kopi yang tersisa,” terangnya.
ADVERTISEMENT
Dari segi penampilan, biji kopi mengandung minyak yang tinggi, mengkilap serta menimbulkan cita rasa ashy.
Ashy merupakan istilah bagi kopi dengan aroma menyerupai asbak atau bau jari perokok. “Sejumlah kedai kopi atau kafe, memang jarang menggunakan tingkat sangrai ini.”
Haidar mengakui, standarisasi minimal roast level di industri kopi memiliki nama dan definisi berbeda. Karenanya ia menyarankan pecinta kopi atau pemilik kedai berkonsultasi terlebih dahulu terkait roast level dengan berbagai derajat di dalamnya.
“Kami pun menyediakan bean kopi berkualitas dan berbagai kebutuhan coffee shop. Mulai biji kopi nusantara hingga mancanegara, powder, maupun mesin kopi,” tutur manajer PT Astery Grocery & Roastery, yang berada di Mangkubumen, Kota Solo ini.
(*)