Ni Nengah Widiasih Sumbang Emas untuk Indonesia dan Cetak Rekor ASEAN Para Games

Konten Media Partner
1 Agustus 2022 18:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Atlet para angkat berat, Ni Nengah Widiasih, tampil di Kelas Women Up 45 kg ASEAN Para Games 2022 di Hotel Solo Paragon, Senin (01/08/2022). FOTO: Agung Santoso
zoom-in-whitePerbesar
Atlet para angkat berat, Ni Nengah Widiasih, tampil di Kelas Women Up 45 kg ASEAN Para Games 2022 di Hotel Solo Paragon, Senin (01/08/2022). FOTO: Agung Santoso
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
SOLO - Atlet para angkat berat andalan Indonesia, Ni Nengah Widiasih, tampil gemilang dalam Kelas Women Up 45 kg di Hotel Solo Paragon, Senin (01/08/2022).
ADVERTISEMENT
Tak hanya menyumbangkan medali emas untuk kontingen Indonesia, Widi juga berhasil memecahkan rekor ASEAN Para Games atas namanya sendiri.
Atlet asal Bali ini berhasil mengangkat beban seberat 97 kg dan memperbaiki catatan rekornya dalam ASEAN Para Games 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia dengan angkatan beban 95 kg.
Rekor itu tercipta lewat 1 dari 3 angkatan Widi, di Kelas Women Up 45 kg. Sebanyak 2 angkatan lainnya didiskualifikasi, termasuk angkatan untuk beban 99 kg.
Atlet para angkat berat, Ni Nengah Widiasih. FOTO: Agung Santoso
“Bahu saya kurang fit. Tapi ini bukan alasan karena harus dihadapi. Puji Tuhan, saya mempersembahkan 2 emas,” ujarnya usai pertandingan.
Adapun medali emas diraih Widi usai mengalahkan lifter Filipina, Achelle Guion.
Di Kelas Women Up 41 kg, lifter Eneng Paridah juga menyabet medali emas lewat 3 angkatan yang mengungguli pesaing asal Laos dan Filipina.
Atlet para angkat berat, Eneng Paridah. FOTO: Agung Santoso
“Sepulang dari pertandingan di Papua, saya latihan di rumah. Dan setelah itu dipanggil untuk ASEAN Para Games,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
Kemenangan 2 lifter putri tersebut menambah 4 medali emas bagi kontingen Indonesia.
Kontingen para angkat berat Indonesia masih harus berjuang di kelas Women Up 61 kg, yang diikuti lifter Rani Puji Astuti. Ia harus menghadapi rival asal Thailand dan Vietnam.
(Agung Santoso)