Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Sepi Order, Penyanyi Dangdut di Boyolali Banting Stir Menjadi Petani Brokoli
24 Agustus 2021 18:36 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
BOYOLALI-Pandemi COVID-19 yang berlangsung sejak awal tahun 2020 membuat para pelaku usaha hiburan terguncang. Seorang penyanyi dangdut di Boyolali, Noviana Listiyana memilih bertahan hidup menjadi petani brokoli.
ADVERTISEMENT
Noviana mengaku telah bekerja sebagai penyanyi dangdut sejak 7 tahun silam. Dia bernyanyi dari panggung ke panggung, baik di acara hajatan maupun pentas musik dangdut.
Hanya saja, job menyanyi semakin sulit diperoleh selama pandemi COVID-19. Selain kegiatan panggung hiburan yang dilarang, kegiatan hajatan juga dibatasi.
"Sehingga sekarang memilih untuk menjadi petani ," kata Noviana saat ditemui di desanya yang berada di Kecamatan Selo, Boyolali, Selasa (24/08/2021).
Kebetulan, desanya yang diapit oleh Gunung Merapi dan Gunung Merbabu itu merupakan kawasan yang subur. Daerah yang berhawa dingin itu juga dikenal sebagai penghasil sayur mayur.
Setiap hari dia pergi ke ladangnya yang berjarak sekitar 1 kilometer dari rumahnya. Perempuan berusia 24 tahun itu sudah cukup mahir bertani berkat bimbingan dari suami dan keluarganya.
ADVERTISEMENT
Dia mengakui pekerjaan sebagai petani jauh lebih berat jika dibanding menjadi seorang penyanyi. Hanya saja dia enggan membandingkan penghasilan yang diperolehnya. "Alhamdulillah, dapat berapapun harus disyukuri," katanya.
Dia juga telah memantapkan hatinya untuk hidup sebagai petani meski pandemi akan selesai pada suatu saat nanti. Menurutnya, dulunya dia sering mendapatkan suara-suara sumbang saat masih bekerja sebagai penyanyi.
"Sekarang pandangan orang menjadi positif. Saya sangat senang sekali," kata Noviana.
(Agung Santoso)