Ngamuk di Bandara karena Tak Bisa Terbang, Gebby Vesta: Gunanya Vaksin buat Apa?

DJ sekaligus selebgram Gebby Vesta. Foto: Ricky Junaidi via Instagram/@gebby.vesta_

Gebby Vesta menjadi sorotan setelah ngamuk di bandara saat hendak terbang dari Jakarta menuju Bali. Hal ini disebabkan lantaran ia tak diperbolehkan terbang meski telah menunjukkan kartu vaksin dan hasil tes swab PCR, sesuai dengan aturan naik pesawat selama PPKM.

Saat diperiksa oleh petugas di Bandara, Gebby bisa menunjukkan semua dokumen wajib untuk persyaratan terbang di masa PPKM ini. Tapi selain kartu vaksin dan hasil PCR, Gebby juga diminta menunjukkan surat dinas dan surat keterangan RT dan RW.

DJ sekaligus selebgram Gebby Vesta. Foto: Ricky Junaidi via Instagram/@gebby.vesta_

Hal tersebut yang akhirnya membuat Gebby murka. Melalui unggahan video di Instagram miliknya, tampak Gebby sedang marah-marah kepada petugas. Ia bahkan mengatakan bahwa vaksin tak berguna.

"VAKSIN GAK GUNA!!! PCR GK GUNA!!! SO... JANGAN VAKSIN JANGAN PCR JANGAN TERBANG GENK. LUCUNYA NEGERI INI 🤣🤣🤣," tulis Gebby dalam keterangan video.

"Jadi, kalau kalian yang enggak mau vaksin, enggak usah vaksin saja. Percuma. Terbang juga enggak guna kartu vaksinnya," tambahnya.

Sementara itu, dalam video lain, terdengar Gebby ngoceh panjang lebar tentang perlakuan yang diterima dari para petugas bandara.

"Semua kita dipersulit. Tuhan, lucu banget. Itu masnya yang tentara nyolot, 'Salah sendiri nggak nonton televisi.' Emang kita harus nonton televisi sementara acara di televisi nggak berguna sama sekali. Mbak ini juga nyolot, ibu itu," bebernya.

Gebby pun tak terima saat semua orang yang baru datang dari luar negeri bisa lolos dari segala peraturan penerbangan, sementara ia dipersulit.

"Enggak guna punya kartu vaksin dan PCR. Ini biar followers saya yang banyak nonton semua, kalau perlu saya upload di YouTube. Gunanya vaksin buat apa, gunanya buat apa," ujarnya sambil berteriak kencang.

Mendengar Gebby yang berteriak, salah satu petugas di bandara mencoba untuk menjelaskan bahwa ada peraturan tertulis. Namun, seolah kesal dengan sikap Gebby yang terus menerus berteriak, petugas itu pun sempat mengeluarkan kata makian.

"Enggak punya otak," kata petugas tersebut.

"Ibu yang enggak punya otak. Mempersulit negara tau enggak," jawab Gebby murka.

Jika merujuk pada SE Satgas No.14/2021 tentang petunjuk teknis penyelenggaraan transportasi dengan kriteria dan persyaratan bagi pelaku perjalanan, Gebby sudah memenuhi persyaratan itu karena ia sudah menunjukkan kartu vaksin dan hasil PCR.

Hanya saja, memang Pemerintah sudah mengimbau masyarakat untuk mengurangi mobilitas demi memutus rantai penyebaran COVID-19.