Konten dari Pengguna

10 Contoh Administrasi Kepegawaian dalam Organisasi

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
3 Januari 2024 10:13 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Contoh administrasi kepegawaian. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Contoh administrasi kepegawaian. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Administrasi kepegawaian memiliki peran penting dalam suatu organisasi untuk memantau keadaan pegawai dari waktu ke waktu. Lantas, seperti apa contoh administrasi kepegawaian dalam suatu organisasi?
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Administrasi Kepegawaian karya Dr. Suhardi Mukhlis, administrasi kepegawaian adalah seni memilih pegawai baru, mempergunakan, dan mempekerjakan pegawai lama sedemikian rupa.
Beberapa contoh kegiatan administrasi kepegawaian adalah melakukan perekrutan, pengelolaan, dan pengembangan karyawan. Untuk penjelasan lebih lanjut seputar contoh organisasi kepegawaian, simak terus uraian ini.

Contoh Administrasi Kepegawaian dalam Organisasi

Contoh administrasi kepegawaian. Foto: Pexels
Merujuk buku Otomatisasi dan Tata Kelola Kepegawaian SMK/MAK Kelas XII karya Eny Pujiasri, contoh administrasi kepegawaian dalam organisasi antara lain sebagai berikut:

1. Perencanaan Pegawai

Perencanaan pegawai adalah proses penentuan kebutuhan pegawai pada masa yang akan datang berdasarkan perubahan-perubahan yang terjadi dan persediaan tenaga kerja yang ada. Proses perencanaan pegawai dapat dilakukan dengan melihat data kepegawaian.
Misalnya dari data terdapat tiga orang yang akan resign bulan depan. Melihat hal itu, perusahaan harus segera melakukan rencana untuk mengisi posisi yang ditinggalkan. Perencanaan membantu organisasi menentukan apa yang dapat dicapai dengan sumber-sumber yang tersedia.
ADVERTISEMENT

2. Pengadaan Pegawai

Pengadaan pegawai dilakukan melalui proses rekrutmen atau penarikan pegawai yang telah ada untuk menjalankan tugas tertentu. Ini bertujuan untuk memperoleh jumlah dan jenis pegawai yang tepat guna mencapai tujuan organisasi.

3. Pengembangan Pegawai

Setelah pegawai direkrut, perlu dilakukan pembinaan dan pengembangan agar mereka sesuai dengan harapan organisasi dan tuntutan pekerjaan. Kegiatan pengembangan bisa berupa seminar, training, konseling, dan lain-lain.

4. Pengorganisasian Pegawai

Pengorganisasian adalah langkah untuk menetapkan, menggolongkan, dan mengatur berbagai macam kegiatan. Aktivitas yang termasuk dalam pengorganisasian adalah penetapan tugas, wewenang, dan pendelegasian.
Pengorganisasian pegawai menghasilkan struktur organisasi. Dengan cara ini, orang-orang yang terlibat di dalamnya dapat bekerja sama sesuai fungsi masing-masing dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

5. Pengarahan Pegawai

Pengarahan pegawai adalah aktivitas yang dilakukan guna meningkatkan kinerja pegawai, yakni dengan cara memberikan motivasi. Untuk memotivasi pegawai, perusahaan dapat memberikan penghargaan atau imbalan atas hasil kerja.
ADVERTISEMENT
Pastikan juga semua pegawai diperlakukan secara adil, penilaian kinerja dilakukan secara objektif, dan faktor-faktor lain yang dapat menjadi sumber ketidakpuasan pegawai diperhatikan.
Contoh administrasi kepegawaian. Foto: Pexels

6. Pengendalian Pegawai

Pengendalian adalah proses pengukuran dan penilaian tingkat efektivitas kerja pegawai serta tingkat efisiensi penggunaan sarana kerja dalam pencapaian tujuan organisasi.
Setiap kegiatan memerlukan standar atau kriteria untuk mengukur tingkat keberhasilan, sehingga perusahaan harus memiliki standar yang dapat dijadikan acuan.

7. Pemberian kompensasi

Kompensasi adalah balas jasa sesuai dengan kontribusi pegawai kepada perusahaan. Kompensasi biasanya diterima dalam bentuk upah dan tunjangan-tunjangan lainnya. Kompensasi ini dapat memotivasi pegawai agar bekerja lebih giat.

8. Integrasi Pegawai

Integrasi pegawai merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menyesuaikan sikap-sikap pegawai dengan keinginan organisasi agar dapat bekerja sama dengan baik. Dengan cara ini semua pihak dalam perusahaan dapat bekerja secara efektif.
ADVERTISEMENT

9. Pemeliharaan Pegawai

Pemeliharaan pegawai merupakan usaha untuk mempertahankan atau meningkatkan kondisi fisik, mental, dan sikap para pegawai. Pemeliharaan ditujukan untuk menjamin kesehatan pegawai, kondisi kerja yang baik, dan adanya rasa aman dalam bekerja.

10. Pensiunan Pegawai

Perusahaan perlu memberikan balas jasa kepada pegawai atas pengabdian yang telah dilakukan. Balas jasa ini berupa tunjangan hari tua yang diberikan ketika pegawai tersebut sudah berakhir masa kerjanya karena pensiun.
(NDA)