Konten dari Pengguna

6 Faktor Budidaya Teripang Bisa Memperkuat Ekonomi Masyarakat Pesisir Indonesia

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
25 Agustus 2023 11:44 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi teripang. Foto: iStock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi teripang. Foto: iStock
ADVERTISEMENT
Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki panjang pantai sekitar 81.000 km. Dengan kondisi iklim yang tidak banyak mengalami perubahan di setiap tahunnya, perairan pantai Indonesia sangat memungkinkan bila memiliki beragam jenis biota ekonomis.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Budi Daya Teripang karya Joko Martoyo, salah satu biota yang dapat dibudidayakan masyarakat pesisir Indonesia adalah teripang. Komoditas satu ini memiliki potensi cukup baik dan bernilai ekonomis tinggi, baik di pasar lokal maupun internasional.
Lantas, faktor apa saja yang membuat budidaya teripang bisa memperkuat ekonomi masyarakat pesisir Indonesia? Simak uraian artikel Berita Bisnis di bawah ini hingga tuntas untuk mengetahui penjelasan lengkapnya.

Faktor yang Membuat Budidaya Teripang Bisa Memperkuat Ekonomi Masyarakat Pesisir Indonesia

Ilustrasi teripang. Foto: iStock
Mengutip laman Blue Ventures, teripang adalah hewan laut yang tersebar luas yang menghuni berbagai habitat dasar laut dari laut dalam hingga daerah pesisir. Salah satu yang paling berharga dari spesies ini, yaitu Scabra holothurian.
Teripang dengan spesies Scabra holothurian biasanya mendiami perairan pantai dangkal dan umumnya ditemukan di padang lamun di seluruh Indo-Pasifik tropis. Meski begitu, stok teripang di Indonesia termasuk yang paling rendah dan dieksploitasi secara global.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat pesisir di Indonesia untuk melakukan budidaya teripang. Hal ini dilakukan guna membuat teripang menjadi lebih komersial dan layak secara ekonomi. Berikut faktor yang membuat budidaya teripang bisa memperkuat ekonomi masyarakat pesisir.
Ilustrasi teripang. Foto: iStock

1. Nilai ekonomi tinggi

Telah disinggung sebelumnya, teripang merupakan salah satu komoditas laut yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Banyak negara, khususnya di Asia Tenggara dan Cina, mengimpor teripang untuk digunakan dalam industri makanan, obat-obatan, dan kosmetik.
Permintaan yang tinggi ini tentunya dapat menciptakan peluang besar bagi para petani atau penangkap teripang di pesisir untuk meningkatkan pendapatan mereka.

2. Potensi pasar ekspor

Teripang berpotensi menjadi produk ekspor yang menarik. Itu karena selama berabad-abad teripang telah dipanen oleh masyarakat pesisir untuk memasok pasar makanan laut Asia, terutama sebagai makanan kering mewah yang dikenal sebagai 'beche-de-mer' dan 'trepang'.
ADVERTISEMENT
Pasar internasional yang luas memberikan kesempatan bagi masyarakat pesisir untuk menjual produk teripang mereka ke negara-negara lain, yang mana akan meningkatkan devisa negara dan memperkuat ekonomi secara keseluruhan.

3. Pengelolaan sumber daya laut yang berkelanjutan

Budidaya teripang pun dapat menjadi salah satu cara mengelola sumber daya laut yang berkelanjutan. Merujuk blogs.worldbank.org, teripang membantu mengoksidasi sedimen dan mendaur ulang nutrisi di antara lapisan sedimen di dasar laut.
Mereka menelan dan mengeluarkan sejumlah besar sedimen, memperkaya daerah sekitarnya dengan nutrisi terlarut. Proses ini menguntungkan lamun dengan menyediakan nutrisi untuk mendukung pertumbuhan, dan lebih banyak ruang di bawah permukaan untuk ekstensi akar.
Ilustrasi teripang. Foto: iStock

4. Peningkatan lapangan kerja

Praktik budidaya teripang pun dapat menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat setempat. Hal ini dikarenakan proses budidaya dan penanganan teripang memerlukan tenaga kerja seperti pembudidaya, nelayan, dan petugas pengolahan. Dengan begitu, kegiatan budidaya teripang dapat mengurangi angka pengangguran di wilayah pesisir.
ADVERTISEMENT

5. Pengembangan industri lokal

Budidaya teripang dapat mendorong pengembangan industri lokal seperti pengolahan teripang menjadi produk jadi seperti suplemen kesehatan, kosmetik, atau makanan olahan. Pengembangan industri lokal ini akan menciptakan nilai tambah lebih lanjut bagi ekonomi masyarakat pesisir.

6. Penelitian dan inovasi

Dalam mengembangkan budidaya teripang, diperlukan penelitian dan inovasi terus-menerus. Investasi dalam penelitian dapat meningkatkan pengetahuan tentang teknik budidaya yang lebih efisien, pengelolaan penyakit, dan pemuliaan teripang yang unggul.
Program Coral Reef Rehabilitation and Management Program-Coral Triangle Initiative (COREMAP-CTI) yang dilakukan Integrated Sustainable Oceans Program dari Bank Dunia bersama pemerintah Indonesia menjadi salah satu bentuk penelitian dan inovasi budidaya teripang di Indonesia.
(NDA)