Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
Konten dari Pengguna
6 Syarat Kerja di Bank yang Perlu Diketahui
14 September 2022 17:36 WIB
·
waktu baca 6 menitDiperbarui 27 Juni 2023 17:13 WIB
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi pegawai bank. Foto: Unsplash](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01gcwwn1bxjfaqe7vh2stakk7p.jpg)
ADVERTISEMENT
Sampai saat ini, bisa bekerja di bank masih menjadi pilihan pekerjaan yang diminati oleh banyak orang. Terutama jika bisa bekerja di bank naungan BUMN , seperti Mandiri, BRI, BTN, dan lainnya. Meski bukanlah seorang sarjana, Anda tetap bisa mengikuti seleksinya selagi paham syarat kerja di bank.
ADVERTISEMENT
Itu karena pada dasarnya bank tidak hanya mencari kandidat lulusan sarjana saja, tapi juga D3 dan SMA. Jika seluruh persyaratan yang diminta terpenuhi, tidak menutup kemungkinan Anda dapat diterima menjadi salah satu pegawai di bank.
Anda termasuk salah satu yang memiliki cita-cita untuk berkarier di bank? Di bawah ini beberapa syarat kerja di bank yang harus dipersiapkan.
Syarat Kerja di Bank
Secara umum, berikut beberapa syarat kerja di bank yang harus dipenuhi oleh setiap kandidat agar dapat menjadi salah satu pegawainya.
1. Latar belakang pendidikan
Untuk melamar menjadi pegawai di bank, Anda perlu memiliki latar belakang pendidikan yang sesuai. Bank umumnya membutuhkan para lulusan dari jurusan seperti akuntansi , ilmu ekonomi, atau manajemen.
Selain itu, ada juga peluang karier di bank untuk Anda yang berasal dari jurusan sistem informasi atau teknik. Apabila latar pendidikan telah sesuai, maka peluangmu untuk diterima menjadi lebih besar.
ADVERTISEMENT
2. Nilai IPK atau Rapor
Selain latar pendidikan yang sesuai, ada pula syarat IPK atau nilai rapor minimal yang diterima di bank. Untuk lulusan S1/D3 umumnya akan diminta untuk memiliki IPK minimal 2.75 dari skala 4.00.
Ada pun untuk lulusan S2 akan diminta IPK minimal 3.25 dari skala 4.00. Sementara bagi lulusan SMA/SMK/Sederajat biasanya membutuhkan nilai akhir rapor minimal 70.00.
3. Batas Usia
Bagi lulusan SMA/SMK/Sederajat, batas usia minimal 18 tahun dan maksimal 20 tahun atau belum berusia 21 tahun saat mengikuti seleksi.
4. Status Pernikahan
Status pernikahan pun kerap jadi salah satu syarat kerja di bank yang perlu Anda perhatikan. Bank biasanya hanya akan menerima pelamar yang belum berstatus menikah. Itu karena Anda harus menjalani ikatan dinas terlebih dahulu.
ADVERTISEMENT
Dalam perjanjian ikatan dinas tersebut terdapat syarat bagi para pesertanya untuk tidak boleh menikah hingga masa ikatan dinas selesai. Lama waktu ikatan dinas di bank ini biasanya berlangsung selama satu tahun. Setelah itu, barulah Anda diperbolehkan untuk menikah.
5. Fisik dan Mental yang Sehat
Bank juga mengharuskan para pelamarnya memiliki kondisi fisik dan mental yang sehat. Pelamar dengan riwayat penyakit kronis tertentu biasanya tidak akan lolos dalam seleksi administrasi.
Fisik dan mental yang sehat ini dibutuhkan mengingat tekanan pekerjaan di bank cukup berat. Di mana nantinya bisa saja akan menguras tenaga dan pikiran Anda.
Untuk menunjukkan kondisi kesehatan fisik pelamar, pihak bank nantinya akan meminta data surat keterangan sehat dari dokter atau rumah sakit.
Sementara untuk mengecek mental, maka pihak bank akan melakukannya dengan menggunakan semacam tes psikologi yang harus dilakukan para pelamar saat proses seleksi.
ADVERTISEMENT
6. Tinggi Badan
Syarat kerja di bank selanjutnya yang juga perlu diperhatikan adalah tinggi badan minimal untuk para pelamar. Untuk wanita, tinggi badan minimal yang dibutuhkan adalah 155 cm. Sementara untuk pria, tinggi badan minimal yang dibutuhkan adalah 165 cm.
Cara Melamar Kerja di Bank
Pada umumnya, setiap bank memiliki kriteria pegawai dan proses pendaftaran yang berbeda tergantung dari beberapa faktor, seperti kualifikasi, posisi yang dilamar, jalur masuk, dan sebagainya.
Meski begitu, ada beberapa persyaratan dan langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk melamar pekerjaan di bank. Berikut adalah cara melamar kerja di bank yang bisa dilakukan.
ADVERTISEMENT
Tips Melamar Kerja di Bank
Ada banyak orang yang mendambakan bisa bekerja di bank. Namun, persaingan yang ketat dalam industri ini menuntut Anda untuk mempersiapkan diri dengan baik agar bisa berhasil dalam proses seleksi.
Dikutip dari laman Indeed dan Inside Careers, berikut adalah beberapa tips melamar kerja di bank yang bisa dijadikan referensi.
1. Cari Informasi yang Lengkap
Sebelum melamar, carilah informasi sebanyak mungkin tentang proses rekrutmen yang akan dilakukan oleh bank. Kunjungi situs web resmi bank, ikuti akun media sosial mereka, atau hubungi tim HR untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas.
2. Perhatikan Syarat Lamaran
Setelah mencari informasi tentang lowongan kerja yang tersedia, pastikan Anda telah memperhatikan dan memenuhi seluruh syarat yang ditentukan oleh bank tersebut. Baca dengan cermat informasi yang tercantum dalam lowongan kerja dan pastikan Anda memiliki kualifikasi yang sesuai.
ADVERTISEMENT
3. Lengkapi Berkas Lamaran
Pastikan Anda melampirkan semua berkas yang diminta oleh bank saat mengirimkan lamaran. Hal ini termasuk resume, surat lamaran, transkrip nilai, sertifikat pendukung, dan dokumen lainnya. Pastikan berkas tersebut telah disusun dengan rapi dan teliti.
4. Pilih Posisi yang Sesuai dengan Kemampuan dan Pengalaman
Saat melamar di bank, penting untuk memilih posisi yang sesuai dengan kemampuan dan pengalaman Anda. Pilih posisi yang sesuai dengan tingkat keahlian dan pengalaman, sehingga dapat meningkatkan peluang diterima.
5. Perhatikan Batas Waktu Melamar
Pastikan Anda melamar sebelum batas waktu yang ditentukan oleh bank. Jangan menunda-nunda mengirim lamaran karena bank biasanya akan mempertimbangkan lamaran yang masuk lebih awal.
6. Susun CV dengan Baik
Susun CV Anda dengan baik dan jelas. Gunakan format yang terstruktur, jelaskan pengalaman kerja atau proyek yang relevan, dan tonjolkan keahlian yang sesuai dengan posisi yang dilamar.
ADVERTISEMENT
Hindari membuat CV terlalu panjang atau bertele-tele karena pihak rekrutmen biasanya harus meninjau banyak lamaran dalam waktu singkat.
(NDA & SFR)