7 Tips Bangun Rumah 100 Juta sebagai Referensi

Ilustrasi rumah. Foto: Pexels

Rumah merupakan bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal dan bernaung bersama keluarga. Maka dari itu, rumah termasuk dari kebutuhan primer setiap orang yang tidak bisa ditinggalkan.

Untuk memiliki rumah yang nyaman ditinggali pun sebenarnya tidak memerlukan modal yang besar. Bahkan, hanya dengan modal Rp100 juta saja Anda juga sudah bisa membangun sebuah rumah.

Bagi yang ingin memiliki tempat tinggal nyaman, di bawah ini ada beberapa tips bangun rumah 100 juta sebagaimana dikutip dari buku Desain Rumah 100-200 Juta karangan Dmaximus Arc.

Tips Bangun Rumah 100 Juta

Ilustrasi rumah. Foto: Pexels

1. Sederhanakan Desain Rumah Anda

Cara termurah membangun rumah adalah dengan mendesain denah sederhana. Berpegang teguh pada denah persegi atau persegi panjang membuat bangunan dan desain rumah menjadi lebih lugas.

Pastikan untuk hindari rumah berbentuk kurva, trapesium, dan desain unik lainnya untuk mengurangi biaya pembangunan. Selain itu, cukup buat rumah satu lantai saja karena bangunan bertingkat juga membutuhkan lebih banyak material eksterior dan interior.

2. Cobalah buat rumah yang kecil

Rumah besar membutuhkan lebih banyak pekerjaan, material, dan pemeliharaan. Jadi, cobalah untuk mengurangi luas rumah impian Anda, sehingga secara alami akan membuatnya lebih terjangkau. Misalnya, membangun rumah seluas 2.000 kaki persegi akan memakan biaya jauh lebih murah dibandingkan 3.000 kaki persegi.

3. Sewa pembangun rumah berpengalaman

Jika Anda bekerja dengan pembangun rumah, pekerjakanlah seorang yang berpengalaman. Meskipun mungkin memerlukan biaya lebih, kemungkinan besar Anda akan mendapat penggantian biaya tersebut selama proses pembangunan.

Pembangun berpengalaman dapat membantu Anda mengetahui di mana harus membelanjakan dan di mana harus menabung. Mereka mungkin juga memiliki ide-ide kreatif untuk menghemat uang.

Selain itu, pembangun berpengalaman dapat membantu Anda menghindari masalah karena memiliki banyak pengalaman dalam menangani masalah konstruksi rumah.

Baca juga: 3 Cara Menjual Rumah ke Bank, Mudah dan Anti Ribet

Ilustrasi rumah. Foto: Pixabay

4. Tentukan lokasi lahan pembangunan rumah dengan cermat

Anggaran untuk membeli tanah harus pasti karena harga tanah bervariasi, tergantung lokasi. Semakin strategis lokasinya, maka kemungkinan biaya yang harus disiapkan juga lebih besar. Pilih dengan saksama agar tak menyesal nantinya.

Membangun rumah dengan konsep minimalis adalah solusi untuk menekan besaran biaya yang harus dikeluarkan. Akan tetapi, tetap saja harus cermat agar tak ada faktor pemborosan, sehingga menyebabkan pembengkakan anggaran.

5. Pilih bahan bangunan dengan bijak

Memilih bahan yang hemat biaya dapat membantu menjaga proyek lebih terjangkau dan sesuai anggaran. Anda tidak perlu selalu menggunakan material baru baik untuk eksterior maupun interior. Produk seperti baja daur ulang, kayu, komposit semen, dan panel dapat diandalkan.

6. Beli bahan ketika diskon

Bahan adalah salah satu biaya termahal dalam membangun rumah. Mengurangi total biaya bahan dari anggaran dapat mengurangi total biaya untuk membangun rumah Anda sendiri.

Saat Anda mulai berbelanja, pertimbangkan untuk bertanya kepada setiap pemasok apakah mereka menawarkan diskon untuk pembuatnya. Jika membangun rumah sendiri, Anda mungkin memenuhi syarat untuk mendapatkan diskon untuk bahan bangunan tersebut.

7. Tambahkan Fitur Rumah Hemat Energi Untuk Rabat Dan Pajak

Membangun rumah hemat energi dapat mengurangi jejak karbon dan menghemat uang dalam jangka panjang. Menggunakan bahan hemat energi mungkin memerlukan biaya lebih banyak di muka, namun pada akhirnya dapat menghemat uang bagi pemilik rumah selama bertahun-tahun.

(NDA)