Konten dari Pengguna

8 Alasan Resign yang Masuk Akal

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
17 Januari 2022 20:38 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi membuat surat resign. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi membuat surat resign. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Resign atau mengundurkan diri merupakan hal yang lazim terjadi di lingkup perusahaan, tempat usaha, dan semacamnya. Saat sudah tak bisa lagi bekerja di suatu tempat, pekerja akan mengundurkan diri dan membutuhkan alasan resign yang masuk akal.
ADVERTISEMENT
Biasanya atasan akan menanyakan alasan seseorang berhenti bekerja. Mengutarakan alasan resign ke atasan merupakan hal yang terbilang tidak mudah. Terlebih jika atasan masih membutuhkan dan menahan pekerja untuk tetap terus bekerja di perusahaannya.
Jika keinginan mengundurkan diri sudah bulat dan ingin prosesnya berjalan lancar, ketahui alasan resign yang masuk akal agar atasan segera menerima permintaan kamu. Berikut kami uraikan delapan alasan resign yang masuk akal untuk menjadi referensi.

1. Melanjutkan Studi

Salah satu alasan resign yang masuk akal, yaitu karena melanjutkan studi. Dengan alasan ini sudah dipastikan atasan akan mengizinkan permohonan pengunduran diri yang kamu ajukan.

2. Faktor Keluarga

Alasan resign yang masuk akal selanjutnya adalah karena faktor keluarga. Misalnya, ingin fokus merawat rumah tangga, merawat anak, hingga merawat orang tua yang sudah lanjut usia. Biasanya perusahaan akan memaklumi hal ini dan mempersilakanmu untuk resign.
ADVERTISEMENT

3. Faktor Kesehatan

Alasan lain untuk resign yang masuk akal yaitu berkenaan dengan masalah kesehatan. Kondisi kesehatan dinilai lebih penting daripada pekerjaan. Perusahaan dapat menerima keputusan karyawan yang mengajukan resign karena masalah kesehatan.

4. Menjalani Bisnis Sendiri

Banyak orang yang menyadari minatnya setelah lama bekerja di beberapa tempat, termasuk keinginan untuk berwirausaha. Menjalani bisnis juga bisa menjadi alasan yang masuk akal untuk resign.

5. Mendapat Tawaran dari Perusahaan Lain

Ilustrasi berdiskusi mengenai alasan resign yang masuk akal. Foto: Pexels.com
Alasan resign yang masuk akal lainnya yaitu pekerja mendapatkan tawaran dari perusahaan lain. Biasanya tawaran itu memiliki manfaat yang lebih menjanjikan daripada perusahaan yang sedang ditempati. Jangan ragu untuk mengatakan alasan ini ke atasan kamu.

6. Lokasi Tempat Kerja dan Rumah yang Jauh

Di awal masuk kerja, jarak rumah dan tempat kerja terjangkau. Namun, beberapa tahun setelah bekerja, kamu diharuskan pindah rumah dengan jarak yang jauh dari kantor.
ADVERTISEMENT
Jika dilanjutkan, hal itu akan memakan banyak waktu dan tenaga. Sedangkan jika harus kos, gaji tidak memadai untuk membayar dan memenuhi biaya hidup sehari-hari. Karena itulah hal ini bisa kamu jadikan alasan resign yang masuk akal.

7. Perbedaan Lingkungan Kerja

Perbedaan cara kerja yang membuat pekerja tak nyaman dan sulit berkembang dapat menjadi alasan resign yang masuk akal. Hal ini biasanya terjadi karena karyawan menginginkan perkembangan karir yang lebih baik di masa depan.

8. Gaji Tidak Sesuai

Pembahasan mengenai gaji merupakan topik yang sensitif. Apabila mengalami ketidaksesuaian antara tanggung jawab yang dilakukan dengan gaji, kamu bisa mengutarakan hal ini ke atasan. Jika terkabul perusahaan akan menaikkan gaji, sehingga kamu tidak perlu resign.
ADVERTISEMENT
Itulah delapan alasan resign yang masuk akal yang bisa diterapkan saat mengundurkan diri. Perlu diingat kamu bisa mengatakan alasan sesungguhnya tanpa harus berbohong.
(ZHR)