8 Tantangan Bisnis di Era Digital yang Dihadapi Pengusaha

Ilustrasi tantangan bisnis di era digital. Foto: Pexels

Berkembangnya era digital pada saat ini menciptakan banyak peluang sekaligus tantangan bisnis yang akan dihadapi para pelaku usaha. Bisnis yang tidak mampu beradaptasi dengan cepat dapat berisiko tertinggal dari pesaing lainnya.

Oleh karena itu, penting bagi pebisnis untuk mengetahui apa saja tantangan yang ada di era digital. Hal ini dapat membantu dalam menentukan langkah yang harus diambil supaya bisnis tetap relevan dan kompetitif di pasar.

Tantangan Bisnis di Era Digital

Ilustrasi tantangan bisnis di era digital. Foto: Unsplash

Dalam buku Pengantar Bisnis (2022) yang ditulis oleh Agus Susanto dan Pengantar & Model Kewirausahaan Era Digital (2023) karya Zainal Arifin, dkk, berikut beberapa tantangan utama yang dihadapi bisnis di era digital.

1. Perkembangan Teknologi

Perubahan teknologi yang cepat mengharuskan pelaku bisnis untuk terus berinovasi dan memanfaatkan teknologi terbaru untuk memenuhi kebutuhan pasar.

2. Persaingan Semakin Tinggi

Tantangan yang turut dihadapi di era digital, yaitu persaingan yang semakin ketat karena ada banyak pesaing baru yang masuk ke pasar dengan inovasi produk dan layanan yang lebih baik.

Hal ini mengharuskan pebisnis untuk terus meningkatkan kualitas produk dan layanan serta memperkuat citra agar tetap bersaing di pasar.

Baca Juga: Apa Itu Pencucian Uang? Ini Pengertian, Kategori, dan Tahapannya

3. Perubahan Cepat

Perubahan pola masyarakat yang cepat menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi pelaku bisnis. Contohnya, masyarakat mudah sekali merasa bosan dengan satu hal dan memiliki tuntutan yang kompleks.

Hal ini membuat pelaku bisnis harus mampu membaca pasar dengan baik dan mengikuti tren serta perubahan kebutuhan konsumen untuk tetap relevan dan bertahan di pasar.

4. Sumber Daya Manusia

Tak hanya pelaku bisnis yang harus mampu mengikuti perkembangan tantangan bisnis di era digital, hal tersebut juga berlaku bagi karyawan.

Pemilik bisnis juga harus memberikan pelatihan tambahan ke karyawan secara berkala untuk menyesuaikan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi.

5. Arus Informasi

Derasnya arus informasi adalah tantangan utama di era digital. Apabila pemilik bisnis tidak bisa memanfaatkan situasi, hal ini dapat berdampak buruk terhadap usaha yang dijalani.

Sebaliknya, jika mampu menggunakan kesempatan untuk mengembangkan bisnis melalui saluran informasi digital saat ini, keuntungan potensial akan semakin bertambah.

6. Kuranganya Inovasi

Jika tidak memiliki banyak inovasi dalam mengembangkan bisnis, perusahaan akan berjalan lambat. Sebab, pebisnis tidak dapat melakukan inovasi untuk mendorong pertumbuhan perusahaan.

7. Zero Surveillance

Berkembangnya teknologi membuat bisnis dapat lebih mudah dilakukan dan dikontrak dari jarak jauh. Namun, tantangan bisnis dengan metode komunikasi jarak jauh ini adalah hilangnya sosok pemimpin atau dikenal dengan zero surveillance.

Situasi tersebut membuat pemilik bisnis hanya berkomunikasi dengan karyawan mengenai hal-hal yang berhubungan dengan bisnis.

8. Hilangnya Jati Diri Sebuah Perusahaan

Pelaku bisnis kerap melakukan terobosan baru yang kekinian daripada memperhatikan dan mengembangkan strategi pemasan dan kemasannya terlebih dahulu. Hal tersebut tak jarang membuat bisnis yang semula sudah berkembang menjadi kehilangan jati dirinya.

(SA)