Apa yang Dimaksud dengan Segmentasi Pasar dalam Strategi Pemasaran?

Ilustrasi Apa yang Dimaksud dengan Segmentasi Pasar dalam Strategi Pemasaran. Foto: Unsplash.com/UX Indonesia

Apa yang dimaksud dengan segmentasi pasar dalam strategi pemasaran adalah upaya pengelompokkan calon pelanggan potensial berdasarkan kebutuhan yang sama. Ini bisa dikelompokkan berdasarkan usia, wilayah, selera, iklim, dan lainnya.

Sebagai contoh, perusahaan A mengetahui wilayah ABC memiliki penduduk lansia yang dominan. Untuk itu perusahaan A memutuskan untuk membangun griya lansia di wilayah tersebut. Ini merupakan salah satu jenis segmentasi pasar, yakni segmentasi demografis.

Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan segmentasi pasar dalam strategi pemasaran lebih lanjut, simak pembahasan lengkapnya di artikel Berita Bisnis berikut ini.

Apa yang Dimaksud dengan Segmentasi Pasar dalam Strategi Pemasaram? Ini Jawabannya

Ilustrasi Apa yang Dimaksud dengan Segmentasi Pasar dalam Strategi Pemasaran. Foto: Unsplash.com/UX Indonesia

Mengutip investopedia.com, segmentasi pasar adalah istilah pemasaran yang mengacu pada pengelompokan calon pembeli ke dalam kelompok (segmen) dengan kebutuhan yang sama dan yang merespons secara serupa terhadap tindakan pemasaran.

Strategi segmentasi pasar berfokus pada basis pelanggan potensial untuk mendapatkan rincian seperti kebutuhan, preferensi, dan harapan meereka untuk mengembangkan rencana peningkatan lebih lanjut dari produk dan layanan.

Merujuk wallstreetmojo.com, perusahaan melakukan segmentasi pasar karena menyadari bahwa semua pelanggan di pasar tak dapat ditarik, setidaknya tidak dengan cara yang sama.

Selain itu, pelanggan berasal dari berbagai latar belakang dengan minat dan preferensi yang berbeda. Cara terbaik untuk menjaring konsumen produk atau layanan adalah dengan mengidentifikasi segmen pasar yang dapat dilayani dengan baik dan mendapatkan keuntungan untuk sementara waktu.

Dengan begitu, apa yang dimaksud dengan segmentasi pasar dalam strategi pemasaran adalah proses menciptakan kelompok pelanggan yang berbeda berdasarkan karakteristik yang sama.

Baca Juga: Faktor Apa Saja yang menjadi Kepuasan Para Pelanggan? Ini Detailnya

Jenis-jenis Segmentasi Pasar

Ilustrasi Apa yang Dimaksud dengan Segmentasi Pasar dalam Strategi Pemasaran. Foto: Unsplash.com/Austin Distel

Berikut jenis-jenis segmentasi pasar dan contohnya yang dikutip dari questionpro.com:

1. Segmentasi Geografis

Segmentasi geografis menciptakan kelompok pelanggan yang berbeda berdasarkan batas-batas geografis. Kebutuhan dan minat konsumen potensial bervariasi sesuai lokasi geografis, iklim, dan wilayah.

Memahami segmentasi geografis memungkinkan bisnis untuk menentukan di mana harus menjual dan mengiklankan merek serta di mana lokasi yang tepat untuk mengembangkan bisnis.

Contoh penerapan konsep segmentasi geografis adalah restoran menyediakan makanan pedas di lokasi yang masyarakatnya biasa mengonsumsi makanan pedas.

2. Segmentasi Demografis

Segmentasi demografis membagi pasar melalui variabel yang berbeda. Segmentasi demografis meliputi usia, jenis kelamin, kebangsaan, tingkat pendidikan, ukuran keluarga, pekerjaan, pendapatan, dan lainnya.

Segmentasi demografis adalah salah satu bentuk segmentasi pasar yang paling banyak digunakan karena didasarkan pada pengetahuan tentang bagaimana pelanggan menggunakan produk dan layanan dan berapa banyak mereka bersedia membayar untuk itu.

Contohnya adalah sebuah perusahaan yang menjual mobil mewah bisa saja mencari pelanggan dengan pendapatan, usia, atau pekerjaan tertentu. Untuk itu, mereka akan membuat iklan untuk orang yang lebih tua dan kaya yang cenderung tertarik dengan mobil mewah.

3. Segmentasi Psikografis

Segmentasi psikografis terdiri atas pengelompokkan berdasarkan perilaku, gaya hidup, sikap, dan minat. Untuk memahami target pelanggan, metode riset pasar, seperti survei, wawancara, dan studi kasus dapat digunakan untuk segmentasi psikografis.

Contoh dari segmentasi ini adalah sebuah merek kebugaran mencoba menjangkau pelanggan yang suka bergerak aktif dan peduli dengan kesehatan mereka.

4. Segmentasi Perilaku

Segmentasi perilaku berfokus pada reaksi spesifik, yaitu perilaku konsumen, pola, dan bagaimana pelanggan menjalani pengambilan keputusan dan pembelian.

Contoh dari segmentasi perilaku adalah sebuah toko daring dapat menargetkan pelanggan berdasarkan apa yang mereka beli. Misalnya, memberikan diskon pada orang-orang yang sering membeli produk mereka.

(MQ)