Barang Komplementer: Pengertian dan Contohnya di Sekitar Kita

Ilustrasi Barang Komplementer. Foto: Unsplash.com/Ola Mishchenko

Barang komplementer adalah barang dalam bentuk produk maupun layanan yang dapat menambah nilai pada produk atau layanan lainnya.

Sederhananya, istilah tersebut dapat mengacu pada dua barang yang digunakan konsumen secara bersamaan. Contohnya adalah susu dan sereal, bensin dan kendaraan, dan lain sebagainya.

Untuk lebih jelasnya, berikut Berita Bisnis jabarkan informasi mengenai pengertian barang komplementer dan contohnya di sekitar kita.

Pengertian Barang Komplementer

Ilustrasi Barang Komplementer. Foto: Unsplash.com/Will Porada

Merujuk jurnal Simulasi Manajemen Penempatan Barang pada Gudang Berbasis 3D Menggunakan Metode Block Stacking oleh Yulianto dan ilman, barang komplementer adalah barang yang kegunaannya melengkapi barang lain sehingga dapat memenuhi kebutuhan manusia apabila digunakan secara bersama-sama.

Mengutip laman boycewire.com, terkadang, barang komplementer mutlak diperlukan, seperti bensin dengan mobil. Adapun, barang komplementer juga dapat menambah nilai produk awal, misalnya, panekuk dengan sirop maple.

Barang Komplementer vs Barang Substitusi

Ilustrasi Barang Komplementer. Foto: Unsplash.com/Jonathan Kemper

Merujuk laman www.wallstreetmojo.com, berikut perbedaan barang komplementer dengan barang substitusi:

Contoh Lain dari Barang Komplementer

Ilustrasi Barang Komplementer. Foto: Unsplash.com/engin akyurt

Dari banyaknya contoh barang komplementer, berikut Berita Bisnis jabarkan tiga contoh lain dari barang komplementer yang dikutip dari laman www.wallstreetmojo.com:

1. Wine dan Gelas Wine

Dalam budaya Amerika, seseorang yang membeli sebotol anggur akan selalu lebih memilih untuk meminumnya dalam gelas anggur tradisional.

Dengan demikian keduanya saling terkait dengan konsumen yang menganggap kedua produk tersebut sebagai barang yang saling melengkapi.

2. Senter dan Baterai

Senter tidak akan berguna atau tidak akan menyala jika kita tidak menggunakan baterai sebagai sumber energinya.

Dengan demikian, kedua produk tersebut dapat berfungsi dengan bantuan barang lainnya dan tidak akan berguna jika salah satu dari keduanya tidak diproduksi di pasar.

3. Pisau Cukur dan Mata Pisau

Pisau cukur dan mata pisau juga dapat dianggap sebagai contoh klasik karena pisau cukur membutuhkan penggantian mata pisau secara konstan. Penggunaannya juga selama periode tertentu dan kedua produk tersebut ada dengan dukungan satu sama lain.

Jika hanya tersedia satu mata pisau di pasar, pisau cukur yang kamu gunakan tidak akan berfungsi dengan baik.

Demikian pengertian barang komplementer, perbedaannya dengan barang subtitusi, dan contohnya yang ada di sekitar kita. Semoga bermanfaat.

(MQ)