Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Cara Berinvestasi yang Aman untuk Para Pemula
30 September 2024 13:10 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, penting bagi calon investor untuk mengetahui cara berinvestasi yang aman, terutama bagi pemula yang belum memiliki banyak pengalaman dalam dunia investasi.
Cara Berinvestasi yang Aman
Berdasarkan informasi yang dikutip dari buku Cara Cerdas Berinvestasi: via Online Trading karangan Endah Tri Utami, berikut cara berinvestasi yang aman untuk para pemula.
1. Pahami Risiko Investasi
Sebelum memulai investasi, sangat penting untuk memahami bahwa setiap jenis investasi memiliki tingkat risiko yang berbeda. Ada investasi yang berisiko rendah seperti deposito dan obligasi, tetapi ada pula yang berisiko tinggi seperti saham dan cryptocurrency.
Dengan memahami tingkat risiko yang terlibat, Anda dapat menentukan strategi yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan masing-masing.
2. Tentukan Tujuan Investasi
Setelah itu, tentukan tujuan investasi yang jelas. Apakah Anda berinvestasi untuk pendidikan anak, membeli rumah, atau mempersiapkan dana pensiun?
ADVERTISEMENT
Mengetahui tujuan ini akan membantu Anda menentukan jangka waktu investasi dan jenis instrumen yang sesuai.
3. Diversifikasi Portofolio
Salah satu prinsip penting dalam investasi yang aman adalah diversifikasi. Ini berarti membagi dana investasi Anda ke beberapa jenis aset untuk mengurangi risiko.
Misalnya, jika sebagian dana Anda diinvestasikan di saham, sebaiknya alokasikan juga sebagian dana ke obligasi atau reksa dana. Dengan begitu, jika satu jenis investasi menurun, investasi lainnya bisa membantu menyeimbangkan kerugian.
4. Pilih Instrumen Investasi yang Tepat
Setiap orang memiliki preferensi dan toleransi risiko yang berbeda-beda. Untuk melakukan investasi yang lebih aman, Anda dapat mempertimbangkan beberapa instrumen berikut:
ADVERTISEMENT
5. Periksa Kredibilitas Platform atau Institusi Investasi
Pastikan Anda berinvestasi melalui platform atau lembaga keuangan yang terdaftar dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Berinvestasi melalui platform yang tidak memiliki izin resmi bisa sangat berisiko dan meningkatkan potensi penipuan. Jangan mudah tergiur iming-iming keuntungan besar dalam waktu singkat.
6. Hindari Skema Investasi Bodong
Salah satu cara berinvestasi yang aman adalah dengan menjauhi skema investasi yang menjanjikan keuntungan tak realistis. Investasi yang sah biasanya memberikan imbal hasil yang masuk akal dan sebanding dengan risikonya.
Jika Anda mendengar tentang peluang investasi dengan janji keuntungan tinggi dalam waktu singkat, itu mungkin tanda-tanda skema investasi bodong atau penipuan.
7. Terus Belajar dan Update Informasi
Dunia investasi terus berubah, dan tren yang ada saat ini mungkin tidak relevan beberapa tahun ke depan. Sebagai investor, penting untuk terus meningkatkan pengetahuan Anda mengenai investasi, baik melalui membaca buku, mengikuti seminar, atau memanfaatkan sumber informasi yang tersedia secara daring.
ADVERTISEMENT
(NDA)