Cara Investasi Crypto Jangka Panjang untuk Pemula

Ilustrasi cara investasi crypto jangka panjang. Foto: Pexels

Investasi merupakan bagian dari perencanaan keuangan yang dapat mendatangkan keuntungan. Dari sekian banyaknya instrumen keuangan yang tersedia, crypto menjadi salah satu yang diminati.

Pasar mata uang crypto dikenal dengan fluktuasi harga kripto yang cepat berubah, baik dalam rentang harian atau mingguan. Investor perlu memiliki strategi dan pemahaman kuat mengenai investasi crypto.

Aset crypto dapat digunakan untuk investasi jangka pendek maupun investasi jangka panjang. Sementara itu, pada investasi jangka panjang merupakan strategi yang mengharuskan investor membeli koin atau token kemudian menyimpannya dalam waktu yang lama.

Lantas bagaimana cara investasi crypto jangka panjang? Cari tahu penjelasannya berikut ini.

Cara Investasi Crypto Jangka Panjang

Ilustrasi cara investasi crypto jangka panjang. Foto: Pexels

Bagi yang tertarik untuk investasi crypto jangka panjang, berikut ini adalah cara-cara yang bisa dijadikan panduan untuk pemula.

1. Tentukan Platform yang Terpercaya

Sebelum memulai invetasi, langkah pertama adalah memilih platform yang terpercaya untuk digunakan. Ada banyak platform yang tersedia, namun penting untuk menentukan platform yang terjamin keamanan dan kenyamannya.

Investor dapat mencari platform yang memiliki izin resmi dan terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti).

2. Lakukan Riset Tentang Crypto

Untuk terjun dalam investasi crypto jangka panjang, seseorang perlu memahami dengan betul bagaimana cara kerja crypto. Beberapa hal yang perlu dipelajari mencakup pemahaman teknologi di balik mata uang kripto, kegunaannya, hingga tim di balik proyek tersebut.

Selain itu, penting juga untuk menganalisis whitepaper, memeriksa media sosial, dan ikuti berita untuk lebih mendapatkan informasi tentang pembaruan proyek.

Baca Juga: Jenis Saham yang Dikeluarkan oleh Perusahaan

3. Lakukan Diversifikasi Portofolio

Penting untuk mendiversifikasi portofolio untuk meminimalkan risiko. Hindari menginvestasikan semua uang dalam satu aset misalnya seperti kripto saja. Sebaliknya, sebarkan investasi ke beberapa pilihan aset.

Strategi ini memastikan bahwa keseluruhan portofolio tidak terlalu terpengaruh oleh kinerja satu koin.

4. Dollar-Cost Average (DCA)

Strategi DCA dilakukan dengan cara menginvestasikan sejumlah uang tetap secara berkala.

Mengutip dari laman Investopedia, strategi dollar-cost average dalam kripto yakni melakukan pembelian kecil namun berulang pada jadwal yang ditentukan, seperti mingguan atau bulanan. Lakukan pembelian ini melalui bursa daripada membeli secara manual setiap saat.

Hal ini membantu mengurangi risiko menginvestasikan semua uang dengan harga tinggi.

5. Lakukan Manajemen Risiko

Pasar mata uang kripto sangat memungkinkan untuk mengalami fluktuasi. Oleh karena itu, investor jangka panjang harus menetapkan strategi manajemen risiko yang jelas, termasuk menetapkan tingkat stop-loss.

Selain itu juga menentukan persentase portofolio mereka yang dialokasikan pada aset berisiko tinggi. Hal ini membantu melindungi terhadap kerugian besar selama penurunan pasar.

Investor juga perlu melakukan evalusia strategi secara berkala. Tetap ikuti informasi tentang tren industri, perkembangan peraturan, dan kemajuan teknologi sangat penting untuk kesuksesan jangka panjang di pasar kripto.

(SA)