Dituding Terlibat Proyek Tas Bansos, Berapa Kekayaan Gibran?

Gibran Rakabuming. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan

Akhir-akhir ini, Gibran Rakabuming jadi perbincangan publik lantaran namanya disebut-sebut terseret dalam isu korupsi dana bantuan sosial (bansos) yang menjerat mantan Menteri Sosial RI, Juliari Batubara. Anak sulung Presiden Joko Widodo ini dituding sebagai orang yang merekomendasi PT Sri Rejeki Isman Textile Tbk (PT Sritex) ke Juliari Batubara agar mendapat proyek pengadaan tas bansos.

Melansir kumparan, Gibran membantah tudingan telah merekomendasikan pengadaan tas bansos tersebut. Ia meminta semua pihak agar mengecek persoalan itu ke KPK dan PT Sritex.

"Itu (tudingan korupsi bansos) enggak bener. Saya tidak pernah merekomendasikan atau memerintahkan, ikut campur dalam urusan bansos. Apalagi mereka merekomendasikan goody bag, nggak pernah seperti itu," kata Gibran usai blusukan di Kampung Banyuagung, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Senin (21/12).

Latar belakang sebagai pengusaha, Gibran memiliki bisnis yang bergerak di bidang kuliner. Ada katering Chilli Pari dan kuliner martabak yang bernama Markobar. Selain itu, pria kelahiran 1 Oktober 1987 ini mencalonkan diri sebagai Wali Kota Solo. Lantas berapa total kekayaan yang dimiliki Gibran?

Sebagai calon kepala daerah, Gibran melaporkan kekayaan yang dimilikinya ke Laporan Harta Kekayaan Penyelanggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) senilai Rp 21 miliar atau secara rinci Rp 21.152.810.130.

Dikutip dari LHKPN KPK, kekayaan terbesar yang dimiliki Gibran berasal dari aset properti dengan nilai Rp 13,4 miliar. Ayah dari Jan Ethes ini memiliki 5 bidang tanah dan bangunan yang terletak di Sragen dan Surakarta.

Selanjutnya, untuk aset berupa kendaraan, Gibran memiliki 8 buah kendaraan. Di antaranya adalah 5 mobil dan 3 motor.

Kendaraan roda empat yang dimiliki Gibran, yaitu Mitsubishi Pajero Sport tahun 2016 senilai Rp 350 juta, Isuzu Panther tahun 2012 senilai 70 juta, Daihatsu Grandmax tahun 2015 senilai Rp 60 juta, Toyota Avanza tahun 2012 dan 2016 senilai Rp 60 juta dan Rp 90 juta.

Sedangkan untuk kendaraan roda dua, antara lain motor Royal Enfield tahun 2017 harganya ditaksir Rp 40 juta, Honda CB-125 tahun 1974 senilai Rp 5 juta, dan Honda Scoopy tahun 2015 senilai Rp 7 juta.

Tak hanya itu, Gibran juga melaporkan kepemilikan harta bergerak lain senilai Rp 260 juta. Lalu, ia memiliki aset lain berupa kas dan setara kas senilai Rp 2,15 miliar. Harta lainnya sebesar Rp 5,52 miliar, Gibran juga memiliki utang sebesar Rp 895,58 juta.