Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Ekspor Indonesia yang Paling Besar Nilainya, Apa Saja?
31 Januari 2024 14:31 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Oktober 2023, nilai ekspor Indonesia mencapai US$22,15 miliar atau naik 6,76 persen dibanding September 2023. Adapun ekspor Indonesia yang paling besar nilainya yaitu komoditi nonmigas.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini mengatakan, ekspor nonmigas Indonesia pada Oktober 2023 mencapai US$20,78 miliar atau naik 7,42 persen dibanding September 2023.
“Peningkatan terbesar ekspor nonmigas Indonesia pada Oktober 2023 dibandingkan September 2023 terjadi pada komoditas bahan bakar mineral sebesar US$673,1 juta (24,61 persen),” kata Pudji, dikutip dari laman resmi KemenPANRB.
Contoh Ekspor Nonmigas Indonesia yang Paling Besar Nilainya
Sebagaimana dijelaskan di atas, apabila merujuk data BPS pada Oktober 2023, ekspor Indonesia yang paling besar nilainya yaitu komoditi nonmigas.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Mengenal Ekspor dan Impor yang ditulis oleh Agung Feryanto, berikut beberapa contoh komoditas ekspor nonmigas Indonesia:
1. Hasil pertanian dan kehutanan
Indonesia merupakan negara agraris dengan hamparan padi dan perkebunan yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Dengan melimpahnya hasil bumi membuat pemerintah melakukan ekspansi pasar ke luar negeri.
Barang komoditas ekspor Indonesia hasil pertanian yaitu kelapa sawit, kopra, kopi, teh, tembakau, karet, dan rempah-rempah. Sedangkan hasil hutan yang diekspor yaitu rotan atau kayu damar.
2. Hasil perikanan dan peternakan
Selain disebut negara agraris, Indonesia juga dikenal dengan nama bahari. Tidak hanya kaya akan hasil pertanian, Indonesia juga kaya akan hasil laut karena wilayah Indonesia dikelilingi oleh lautan.
ADVERTISEMENT
Hasil perikanan yang diekspor antara lain ikan segar seperti cakalang, tuna, udang, lobster, dan kodok. Sedangkan komoditas ekspor Indonesia yang dikembangkan secara budidaya ternak antara lain sapi, kerbau, dan babi.
3. Hasil tambang
Banyaknya hasil tambang merupakan keuntungan bagi Indonesia untuk mendapatkan devisa dari negara lain karena Indonesia kaya akan gas alam, minyak tanah, hingga barang barang mineral lainnya yang diperoleh dari tanah Indonesia.
Misalnya PT Caltex pada industri minyak bumi di Bontang, Kalimantan Timur dan PT Freeport di Papua yang bergerak pada industri pertambangan emas dan batu bara. Selain itu, Indonesia juga mengekspor besi, baja, aluminium, tembaga, timah, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
4. Hasil industri
Beragam produk hasil industri, terutama kerajinan tangan dari masyarakat Indonesia, sudah banyak dijual di pasar internasional. Banyak masyarakat luar negeri yang terpesona dengan hasil kerajinan tangan orang Indonesia, misalnya batik dan cendera mata.
Adapun produk hasil industri yang menggunakan mesin yang juga banyak diekspor, di antaranya ada pakaian jadi, sepatu, pupuk, kayu lapis, dan sarat tiruan.
(NDA)