Kenapa Singapura Tidak Masuk G20? Ternyata Begini Alasannya

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
Konten dari Pengguna
16 Maret 2022 10:56 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi negara anggota KTT G20. Foto: Lemonvlad/Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi negara anggota KTT G20. Foto: Lemonvlad/Unsplash
ADVERTISEMENT
Forum G20 ialah salah satu pertemuan bergengsi di dunia yang didominasi dengan negara-negara kaya yang menguasai perekonomian dunia. Lantas, kenapa Singapura tidak masuk G20? Simak penjelasannya melalui artikel berikut ini.
ADVERTISEMENT
Group of Twenty atau G20 merupakan forum kerja sama yang terdiri dari negara-negara dengan perekonomian besar di dunia. Forum ini terdiri dari 19 negara dan satu lembaga Uni Eropa.
Fakta menarik mengenai forum G20 adalah Indonesia merupakan satu-satunya negara dari Asia Tenggara yang menjadi anggota forum tersebut, lho. Tepatnya pada tahun 2008 juga diikutsertakan para pemimpin negara.
Lantas, kenapa Singapura tidak masuk G20? Berikut ini alasannya dan sejarah singkat mengenai G20 yang mengajak negara berkembang dan negara maju untuk membahas dan mencari solusi atas krisis keuangan global.
Clarke Quay Foto: Dok. Singapore Tourism Board (STB)

Alasan Singapura Tidak Masuk G20

Walau tidak memiliki kriteria tertentu untuk menjadi anggota G20, tapi perlu dipahami bahwa negara yang menjadi bagian dalam forum G20 harus bisa berkontribusi terhadap perekonomian. Tak hanya itu negara-negara yang ingin menjadi anggota G20 juga dapat menjaga stabilitas keuangan dunia.
ADVERTISEMENT
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa yang menjadi pertimbangan adalah jumlah penduduk, perdagangan internasional, dan Produk Domestik Bruto (PDB).
Melansir dari berbagai sumber, Singapura sendiri ialah negara kecil dengan jumlah penduduk yang relatif kecil yaitu hanya 5,6 juta jiwa. Sangat berbanding terbalik dengan Indonesia yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 273 juta.
Negara ini juga termasuk ke dalam kategori negara maju dengan nilai PDB yang lebih rendah dibandingkan Indonesia. PDB menunjukkan nilai produksi barang dan jasa oleh faktor produksi milik warga negara serta negara asing dalam satu tahun.
Mengutip dari jurnal Hubungan Inflasi, Suku Bunga, Produk Domestik Bruto, Nilai Tukar, Jumlah Uang Beredar, dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Periode 2005-2011 (2011) karya Ike Nofiatin, PDB digunakan untuk mengetahui kondisi perekonomian suatu negara.
ADVERTISEMENT
Jadi, karena kedua alasan itulah Singapura tidak termasuk menjadi anggota G20. Lalu, siapa sajakah negara anggota G20? Berikut daftarnya.

Sekilas Tentang G20

Menyadur dari situs resmi SHERPA G20 Indonesia, sejarah G20 tidak terlepas dari kekecewaan komunitas internasional terhadap kegagalan G7 dalam mencari solusi permasalahan perekonomian global yang dihadapi saat itu. Anggota G7 sendiri terdiri atas Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Inggris, dan Amerika Serikat (AS).
Mulanya, pada 1999, atas saran dari para Menteri Keuangan G7, Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral negara G20 mulai mengadakan pertemuan untuk membahas respons terhadap krisis keuangan global 1997-1999.
Kemudian pada 14-15 November 2008, Presiden Amerika Serikat George W. Bush mengundang para pemimpin negara-negara G20 dalam KTT G20 untuk pertama kalinya. Pertemuan itu dilakukan untuk melakukan koordinasi perundingan dalam menghadapi dampak krisis keuangan yang saat itu tengah terjadi di Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Seperti keterangan dalam buku Indonesia Incorporated karya Zaynur Ridwan, Group of Twenty adalah kelompok 19 negara di dunia dengan pertumbuhan ekonomi yang besar ditambah dengan Uni Eropa.
G20 berisikan negara-negara dengan ekonomi yang besar. Tiap anggota diwakili oleh kepala negara, menteri, dan gubernur bank sentralnya. Selain itu, G20 juga merupakan representasi dari 60% populasi dunia, 75% perdagangan global, dan 80% PDB dunia.
Turis memakai masker saat mengunjungi Merlion Park di Singapura. Foto: REUTERS/Feline Lim

Profil Anggota Negara G20

Lantas, siapa saja anggota negara G20? Ketahui daftar dan profil singkat tiap anggotanya yang saling bahu membahu untuk pulih bersama serta tumbuh lebih kuat dan berkelanjutan.
Berikut adalah daftar dan profil singkatnya yang dikutip dari buku Kebijakan Multilateral dan Pembangunan Ekonomi Indonesia karya Parjiono dan Fitrah Faisal Hastiadi (2018).
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Negara G20 yang berpartisipasi akan dibagi ke dalam lima grup. Tiap tahunnya, salah satu anggota dari grup yang digilir akan mendapat kesempatan menjadi ketua G20. Agenda G20 dikoordinasikan oleh "Troika" atau tiga pihak yakni ketua sebelumnya, ketua saat ini, dan ketua mendatang.
(SRS)